PENAMBAHAN NATRIUM BENZOAT TERHADAP MUTU SUSU KEDELAI PADA PENYIMPANAN SUHU DINGIN
Total View This Week1667
Total View This Week1667
Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Putri, Adinda Siti Nur Aisiyah Suroso
Subject
BG Ilmu Farmasi
Datestamp
2020-06-30 01:58:31
Abstract :
Susu kedelai adalah salah satu diversifikasi pangan hasil olahan kacang kedelai. Proses pembuatan susu kedelai dengan menggunakan teknik Ultra High Temperature (UHT) banyak dijual di pasaran. Sebagai alternatif lain agar susu kedelai memiliki daya simpan yang tinggi tanpa memerlukan peralatan dan biaya yang besar, maka perlu adanya penambahan bahan pengawet seperti Natrium Benzoat. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu susu kedelai dengan penambahan Natrium benzoat pada penyimpanan suhu dingin. Penelitian ini menggunakan metoode deskriptif. Penelitian ini dilakukan berdasarkan ketentuan dalam SNI Susu Kedelei dengan pengujian organoleptis pada hari ke 1, 2 dan 3 dan pengujian pH serta pengujian angka lempeng total (ALT) pada hari yang sama. Hasil Natrium benzoat sebagai pengawet pada susu kedelai menunjukkan pada hari ke 1 dan hari ke 2 mampu menjaga mutu susu kedelai. Namun berdasarkan persyaratan pada SNI Susu Kedelai, Natrium benzoat tidak efektif digunakan sebagai pengawet pada susu kedelai karena peningkatan angka lempeng total yang dihasilkan oleh Natrium benzoat lebih dari 1 x 105 CFU/mL pada setiap pengujian. Selain itu penambahan Natrium benzoat pada susu kedelai dapat mengakibatkan perubahan organoleptis dan pH.
Susu kedelai adalah salah satu diversifikasi pangan hasil olahan kacang kedelai. Proses pembuatan susu kedelai dengan menggunakan teknik Ultra High Temperature (UHT) banyak dijual di pasaran. Sebagai alternatif lain agar susu kedelai memiliki daya simpan yang tinggi tanpa memerlukan peralatan dan biaya yang besar, maka perlu adanya penambahan bahan pengawet seperti Natrium Benzoat. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu susu kedelai dengan penambahan Natrium benzoat pada penyimpanan suhu dingin. Penelitian ini menggunakan metoode deskriptif. Penelitian ini dilakukan berdasarkan ketentuan dalam SNI Susu Kedelei dengan pengujian organoleptis pada hari ke 1, 2 dan 3 dan pengujian pH serta pengujian angka lempeng total (ALT) pada hari yang sama. Hasil Natrium benzoat sebagai pengawet pada susu kedelai menunjukkan pada hari ke 1 dan hari ke 2 mampu menjaga mutu susu kedelai. Namun berdasarkan persyaratan pada SNI Susu Kedelai, Natrium benzoat tidak efektif digunakan sebagai pengawet pada susu kedelai karena peningkatan angka lempeng total yang dihasilkan oleh Natrium benzoat lebih dari 1 x 105 CFU/mL pada setiap pengujian. Selain itu penambahan Natrium benzoat pada susu kedelai dapat mengakibatkan perubahan organoleptis dan pH.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
