DETAIL DOCUMENT
Instrumen Pembentuk Skema Pendanaan Land Value Capture Sebagai Alternatif Pendanaan Transportasi Massal Berdasarkan Perspektif Badan Pemerintah
Total View This Week0
Institusion
Universitas Agung Podomoro
Author
Reksapernata, Ravli Thaufiq
Subject
Construction Engineering and Management 
Datestamp
2020-10-09 02:58:08 
Abstract :
Pembangunan proyek infrastruktur transportasi di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup besar. Namun hal tersebut tidak sejalan dengan anggaran yang disiapkan pemerintah. Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019, memperkirakan bahwa dana yang dibutuhkan untuk mencapai target-target pembangunan infrastruktur sebesar Rp 5.452 trilliun. Sedangkan pemerintah hanya mampu menyediakan sebesar 20,75% sehingga terjadi defisit anggaran sebesar 79,25%. Oleh karena itu, dibutuhkannya bantuan dari badan usaha dengan menggunakan skema pendanaan Land Value Capture (LVC). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan instrumen LVC yang dapat diterapkan dalam transportasi massal berdasarkan perspektif badan pemerintah dalam hal ini Kementerian Bappenas. Penelitian menggunakan metode kualitatif melalui wawancara narasumber yang kemudian data wawancara diolah secara analisis deskriptif. Penelitian menunjukkan bahwa instrumen yang sudah diterapkan untuk transportasi massal di Indonesia adalah tambahan kepadatan dan pengembangan bersama. Dalam pelaksanaannya, kedua instrumen LVC telah diatur melalui peraturan Perpres No. 38 Tahun 2015 tentang Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha serta Pergub No. 210 Tahun 2016 tentang Pelampauan Keofisien Lantai Bangunan (KLB). 
Institution Info

Universitas Agung Podomoro