Pengembangan Desain Public Water Station untuk Meningkatkan Pengalaman Penggunaan Kran Air Siap Minum (KASM) di DKI Jakarta
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Agung Podomoro
Author
Surjarehardja, Christabella Vania
Subject
Product Design
Datestamp
2022-09-13 08:36:32
Abstract :
Air keran yang disalurkan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Indonesia belum dapat untuk langsung diminum tanpa melalui proses pengolahan. Ketidaktersediaan air layak minum di Indonesia menyebabkan tingginya ketergantungan masyarakat terhadap konsumsi air minum dalam kemasan (AMDK). Jika tidak didaur ulang, botol plastik sekali pakai hanya akan berakhir pada tempat pembuangan akhir (TPA). Kemampuan dan efektivitas dalam daur ulang dan mengolah sampah plastik pada saat ini tidaklah cukup, diperlukan adanya gerakan untuk mengurangi penggunaan plastik itu sendiri. Pengurangan penggunaan botol plastik sekali pakai dengan kombinasi penggunaan botol air minum dan model sistem isi ulang dapat mengurangi sampah botol plastik hingga 70.000 ton. Pengguna botol air minum seringkali tidak punya pilihan lain selain membeli AMDK untuk mengisi ulang botol air minum yang dibawa. Fasilitas isi ulang dapat memberi akses kepada pengguna botol air minum untuk tidak membeli AMDK sebagai air tambahan dan membuat penggunaan botol air minum menjadi sirkular. Perusahaan Air Minum (PAM) JAYA di Jakarta berupaya untuk memberikan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan hidup melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memasang fasilitas kran air siap minum (KASM) gratis. Namun, fasilitas KASM di Jakarta belum cukup banyak diketahui dan belum efektif penggunaannya. Oleh karena itu, penelitian ini akan berfokus untuk meneliti penggunaan KASM dan menganalisis desain KASM yang sudah ada. Observasi terhadap KASM akan dilakukan di lima titik dengan menggunakan metode AEIOU Framework sebagai panduan dasar dalam memetakan skenario dalam perspektif aktivitas (activities), lingkungan (environments), interaksi (interactions), objek (objects), dan pengguna (users). Hasil dari kuesioner, observasi, dan wawancara kemudian akan dianalisis menggunakan metode Affinity Diagram untuk mengelompokan data. Data kuesioner yang didapatkan mengenai fitur dan desain KASM akan dianalisis menggunakan metode Kano Analysis untuk menentukan atribut mana yang berdampak terhadap kepuasan pengguna. Hasil analisis keseluruhan akan menjadi design requirements yang digunakan sebagai dasar dalam pengembangan desain public water station dan sebuah konsep desain.
Air keran yang disalurkan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Indonesia belum dapat untuk langsung diminum tanpa melalui proses pengolahan. Ketidaktersediaan air layak minum di Indonesia menyebabkan tingginya ketergantungan masyarakat terhadap konsumsi air minum dalam kemasan (AMDK). Jika tidak didaur ulang, botol plastik sekali pakai hanya akan berakhir pada tempat pembuangan akhir (TPA). Kemampuan dan efektivitas dalam daur ulang dan mengolah sampah plastik pada saat ini tidaklah cukup, diperlukan adanya gerakan untuk mengurangi penggunaan plastik itu sendiri. Pengurangan penggunaan botol plastik sekali pakai dengan kombinasi penggunaan botol air minum dan model sistem isi ulang dapat mengurangi sampah botol plastik hingga 70.000 ton. Pengguna botol air minum seringkali tidak punya pilihan lain selain membeli AMDK untuk mengisi ulang botol air minum yang dibawa. Fasilitas isi ulang dapat memberi akses kepada pengguna botol air minum untuk tidak membeli AMDK sebagai air tambahan dan membuat penggunaan botol air minum menjadi sirkular. Perusahaan Air Minum (PAM) JAYA di Jakarta berupaya untuk memberikan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan hidup melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memasang fasilitas kran air siap minum (KASM) gratis. Namun, fasilitas KASM di Jakarta belum cukup banyak diketahui dan belum efektif penggunaannya. Oleh karena itu, penelitian ini akan berfokus untuk meneliti penggunaan KASM dan menganalisis desain KASM yang sudah ada. Observasi terhadap KASM akan dilakukan di lima titik dengan menggunakan metode AEIOU Framework sebagai panduan dasar dalam memetakan skenario dalam perspektif aktivitas (activities), lingkungan (environments), interaksi (interactions), objek (objects), dan pengguna (users). Hasil dari kuesioner, observasi, dan wawancara kemudian akan dianalisis menggunakan metode Affinity Diagram untuk mengelompokan data. Data kuesioner yang didapatkan mengenai fitur dan desain KASM akan dianalisis menggunakan metode Kano Analysis untuk menentukan atribut mana yang berdampak terhadap kepuasan pengguna. Hasil analisis keseluruhan akan menjadi design requirements yang digunakan sebagai dasar dalam pengembangan desain public water station dan sebuah konsep desain.
File :
23180015_TA_1_Cover.pdf
23180015_TA_2_SuratBebasPlagiat.pdf
23180015_TA_11_BAB1.pdf
23180015_TA_12_BAB2.pdf
23180015_TA_13_BAB3.pdf
23180015_TA_14_BAB4.pdf
23180015_TA_15_BAB5.pdf
23180015_TA_17_DaftarPustaka.pdf
23180015_TA_18_Lampiran.pdf
23180015_TA_3_HalamanPengesahan.pdf
23180015_TA_4_KataPengantar.pdf
23180015_TA_5_PersetujuanPublikasi.pdf
23180015_TA_6_Abstrak.pdf
23180015_TA_7_DaftarIsi.pdf
23180015_TA_8_DaftarGambar.pdf
23180015_TA_9_DaftarTabel.pdf
23180015_TA_10_DaftrLampiran.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
