DETAIL DOCUMENT
Asuhan Keperawatan Pada Ny. M Dengan Post Operasi Hemoroidektomi Di Ruang Menur Rumah Sakit Umum Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga”
Total View This Week26
Institusion
Politeknik Yakpermas Banyumas
Author
Sukurokhman, Dedi
Subject
RT Nursing 
Datestamp
2020-09-25 02:09:53 
Abstract :
Hemoroid adalah penyakit yang sangat umum dijumpai, dan telah ada sejak jaman dahulu. Biasanya hemoroid dikenal di masyarakat sebagai penyakit wasir atau ambeien. Hemoroid dalam bahasa yunani yaitu, Heam = Blood ( darah ), Rhoos = Flowing ( mengalir ), ( Danar, 2015). Di perkirakan 50% sampai 58% populasi dunia mengalami gejala hemoroid atau wasir. Banyak yang mengalami kondisi seperti ini tidak mencari pengobatan dikarenakan merasa malu atau takut (Novia, 2017). Tujuan : Berdasarkan rumusan masalah diatas, diharapkan mahasiswa mampu menerapkan Asuhan Keperawatan Dengan Post Operasi Hemoroidektomi. Hasil : Metode yang digunakan oleh penulis dalam mengumpulkan data adalah dengan wawancara pasien dan keluarga pasien, mengobservasi keadaan pasien dan melakukan pemeriksaan fisik secara lengkap head to toe, membacaca buku rekam medis pasien serta mencari informasi tentang pasien dari perawat yang bertugas di ruang Menur. Pasien datang ke PMI Purbalingga untuk meminta surat rujukan ke RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga dengan keluhan adanya benjolan dibagian rektum. Pasien masuk ke ruang bedah pada tanggal 09 April 2018 jam 17.00 wib dan operasi pada tanggal 10 April 2018 jam 08.20 wib. Dari data tersebut pada Ny. M dengan diagnosa medis hemoroidektomi muncul tiga diagnosa keperawatan yaitu nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik, kerusakan integritas kulis berhubungan dengan trauma pembedahan dan ansietas berhubungan dengan kurangnya informasi. Kesimpulan : Selama memberikan asuhan keperawatan pada Ny. M di ruang Menur Rumah Sakit Umum Daerah dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga selama 3 hari yaitu pada tanggal 10 April 2018 sampai 12 April 2018 terdapat kesimpulan. Pada diagnosa nyeri akut berhubungan dengan agen injuri fisik disini penulis akan menceritakan perkembangan nyeri pada saat pasien masih merasakan nyeri pada anggota tubuh yang mengalami hemoroid pada bagian anus/rektal dengan skala nyeri 5. Kemudian setelah dilakukan tindakan keperawatan untuk mengurangi nyerinya selama 3 hari skala nyeri turun menjadi 2 dengan cara melakukan kolaborasi pemberian obat analgetik dan cara relaksasi nafas dalam pada pasien untuk mengurangi nyeri. Faktor dukungan disini keluarga sangat koperatif dan selalu memberikan dukungan dan motivasi agar pasien cepat sembuh. Disini tidak ada faktor penghambat yang dapat mempercepat proses penyembuhan nyeri pada pasien. Kata Kunci : Post Operasi Hemoroidektomi, Asuhan Keperawatan 

Institution Info

Politeknik Yakpermas Banyumas