Institusion
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung
Author
Rivaldo, Rivaldo
Figo, Ananda
Celly, Cornelia
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery
Datestamp
2021-09-16 07:04:41
Abstract :
Keripik tempe adalah cemilan yang sangat populer. Keripik tempe adalah irisan tipis yang
digoreng dengan minyak sayur. Untuk menciptakan rasa asin dan renyah, kedelai
dicampur dengan sagu yang dibumbui dengan bumbu tertentu. Kelompok usaha Keripik
tempe ini berlokasi di Desa Bukit Ketok, Kabupaten Bangka Kecamatan Belinyu, Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung. Kelompok usaha keripik tempe ini dapat menghasilkan 2
sampai 3 kilogram dalam satu hari. Sedangkan untuk proses pemotongan bahan baku
tempe menjadi irisan tempe masih menggunakan metode manual dengan tangan. Oleh
karena itu, diperlukan alat pengiris tempe untuk mempercepat waktu produksi irisan tempe
dan memenuhi permintaan pasar. Alat pengiris keripik tempe ini dibuat dengan
menggunakan sistem 4 mata potong. Metode ini mengadopsi VDI (Verein Deutsche
Ingenieuer/Institut Insinyur Jerman) 2222. Mesin pengiris keripik tempe ini dapat mengiris
5kg/jam keripik tempe dengan diameter 50mm dan ketebalan 1-2mm.
Kata kunci: Tempe, kecepatan pemotongan, ketebalan seragam