Abstract :
Manufaktur additive merupakan teknologi pembuatan objek nyata langsung dari
model CAD. Salah satunya 3D printing FDM. Keunggulan teknologi ini adalah dapat
mencetak berbagai bentuk seperti cangkir dan mangkok, material mudah didapat,
biaya perawatan yang rendah dan pengoprasian tanpa pengawasan, namun memiliki
keterbatasan salah satunya terkait akurasi dimensi hasil cetakan, akibatnya produk
yang dihasilkan masih belum sesuai dengan desain yang diinginkan. Pengaturan
akhir faktor kontrol pada proses 3D printing FDM yang optimal diakui sebagai
salah satu langkah paling penting untuk meningkatkan kualitas produk. Penelitian
tentang penentuan pengaturan faktor-faktor kontrol mesin anycubic 4max pada
produk bush yang terbuat dari filament nylon. Faktor-faktor kontrol yang
divariasikan adalah nozzle Temperatur, Bed Temperature, Layer Thickness, wall
thickness, Flowrate, Print Speed, overlap, infill density, infill speed. Rancangan
eksperimen dan optimasi menggunakan metode Taguchi. Rancangan percobaan
menggunakan matriks ortoghonal L27 dengan 3 level. Hasil penelitian faktor kontrol
yang paling optimal terhadap akurasi dimensi diameter luar spesimen adalah nozzle
temperature (256°C), bed temperature (95°C), layer thickness (0,2mm), flowrate
(90%), wall thickness (1,0), infill speed (30mm/s), printing speed (30mm/s), infill
density (30%), dan overlap (5%). Faktor Kontrol yang paling optimal terhadap
akurasi dimensi tinggi spesimen adalah layer thickness (0,2mm), nozzle temperature
(256°C), bed temperature (98°C), flowrate (100%), overlap (5%), wall thickness
(1,2mm), infill speed (20mm/s), printimg speed (30mm/s), dan infill density (20%).
Faktor kontrol yang paling optimal terhadap akurasi dimensi diameter dalam
spesimen adalah bed temperature (95°C), nozzle temperature (256°C), flowrate
(90%), layer thickness (0,28mm), infill density (25%), infill speed (25mm/s), wall
thickness (0,8mm), printing speed (30mm/s), dan overlap (10%).
Kata Kunci : 3D Printing FDM, Akurasi Dimensi, Nylon, Faktor Kontrol, Metode
Taguchi,