DETAIL DOCUMENT
PENGARUH SALINITAS PASIR TERHADAP KUAT TEKAN BATA RINGAN
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung
Author
Deny, Perayuda
Subject
TS Manufactures 
Datestamp
2023-08-07 04:43:39 
Abstract :
Perkembangan teknologi pada bidang konstruksi dalam pembuatan bata khususnya bata ringan semakin bervariasi. Pada dasarnya bata ringan adalah suatu bahan bangunan komposit yang terbuat dari pasir, semem, batu kapur, gypsum, air dan aluminium bubuk. Pada umumnya bata ringan memiliki dua tipe jenis, yaitu Autoclaved Aerated Concrete (ACC) dan Cellular Lightweigth Concrete (CLC) yang diciptakan untuk memperingan beban struktur dari sebuah bangunan konstruksi, mempercepat pelaksanaan, serta meminimalisasi sisa material yang terjadi pada proses pemasangan dinding. Penelitian menggunakan Metode Taguchi dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh kadar garam pasir yang diambil dari pasir pantai, pasir sungai, dan pasir bangunan yang berada di kepulauan Bangka Belitung serta untuk mengetahui kuat tekan bata ringan. Setelah dilakukan pengujian salinitas pasir dengan menggunakan alat salinitas tester maka kadar garam pasir dapat diketahui dengan nilai yang paling tertinggi pada pasir pantai sebesar 290 part permillion (ppm), pasir bangunan sebesar 268 part permillion (ppm) dan pasir sungai sebesar 202 part permillion (ppm) dan hasil pengujian kuat tekan tertinggi terdapat semen dengan nilai 7,910 MPa dan air 7,177 MPa. Sedangkan nilai kuat tekan terendah pada pasir 6,347 MPa. Kata Kunci: Bata ringan, Salinitas, Taguchi, dan Kuat Tekan 
Institution Info

Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung