DETAIL DOCUMENT
PROTOTYPE ALAT PENETAS TELUR BERBASIS IOT
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung
Author
Mareta, Zirana
Rizki, Meisarah
Subject
TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering 
Datestamp
2023-08-18 08:58:59 
Abstract :
Budidaya ayam dapat menjadi usaha dagang yang membantu perekonomian masyarakat. Kegiatan budidaya ini fokus pada produksi telur dan daging ayam sebagai sumber pendapatan. Peternak ayam sering menghadapi masalah dalam mengerami telur secara efektif dan efisien. Proses penetasan telur memerlukan waktu sekitar 21-22 hari dengan suhu berkisar antara 37°C hingga 39°C dan kelembaban antara 55%-60%. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan sistem monitoring suhu dan kelembaban dalam alat penetas telur yang dapat diakses menggunakan smartphone. Dengan adanya teknologi IoT, peternak atau pengguna dapat mengontrol dan memonitoring alat dari jarak jauh. Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu perancangan dan pembuatan konstruksi alat penetas, perancangan dan pembuatan sistem kontrol menggunakan ESP8266, perancangan dan pembuatan monitoring dan kontrol IoT serta pengujian alat. Dari hasil pengujian yang dilakukan pengujian sensor DHT21 dilakukan untuk membandingkan nilai suhu yang dihasilkan oleh sensor dengan termometer, dan ditemukan nilai error sebesar 0,56%. Kemudian dari hasil pengujian telur selama 21 hari didalam alat penetas, menghasilkan persentase keberhasilan penetasan telur fertil mencapai 89,2% dengan tingkat kegagalan sebesar 10,8%. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam menciptakan alat penetas telur yang lebih efisien dan efektif melalui integrasi teknologi IoT dan sensor DHT21 dalam memantau kondisi didalam alat penetas telur . Diharapkan, implementasi teknologi pada alat penetas telur ini dapat membantu peternak meningkatkan hasil budidaya ayam dan memastikan kelangsungan produksi telur dan daging yang lebih baik. Kata Kunci : Fertil, Infertil, Telur ayam, DHT21, IoT 

File :
jamet 1.pdf
Institution Info

Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung