DETAIL DOCUMENT
PENGARUH VARIASI SUDUT DAN JUMLAH BLADE IMPELLER PADA WATERJET THRUSTER TERHADAP GAYA DORONG
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung
Author
Maulidiansyah, Muhammad Ahlan
Subject
TS Manufactures 
Datestamp
2024-02-05 09:50:33 
Abstract :
Kapal yang banyak digunakan oleh masyarakat Kepulauan Bangka Belitung harus mengalami pengembangan agar mempermudah mobilisasi masyarakat. Waterjet Thruster digunakan karena dianggap lebih ramah lingkungan karena tidak mengganggu ekosistem laut, karena mekanisme yang terjadi dengan sistem propulsi tertutup kemudian menghasilkan gaya dorong dengan cara air dihisap atau masuk melalui inlet dan disemburkan melalui outlet dengaan jalur keluar dibuat menjadi lebih kecil sehingga momentum tekanan yang dihasilkan ikut meningkat. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gaya dorong yang optimal dari sistem waterjet thruster dengan variasi sudut dan jumlah blade impeller yaitu 30? 3 blade, 30? 5 blade, 45? 3 blade dan 45? 5 blade. Dalam pembuatan komponen waterjet thruster yang berupa inlet, impeller dan outlet menggunakan teknologi 3D printing dengan metode FDM dan dalam pencetakan menggunakan filamen Super Tough Polylactic Acid (ST-PLA). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimental dengan mesin bertransmisi medium etail menggunakan konsep mesin tempel pada perahu. Hasil dari pengujian ini didapatkan nilai gaya dorong tertinggi yaitu impeller 30? 3 blade dengan nilai 197,671 Newton dan nilai gaya dorong terendah yaitu impeller 45? 5 blade dengan nilai 135,378 Newton. Kata Kunci : 3D Printing, impeller, ST-Pla, Waterjet Thruster 
Institution Info

Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung