Gambaran Sikap Keluarga Pada Anggota Keluarga yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Desa Bantur Kecamatan Bantur Kabupaten Malang
Total View This Week36
Total View This Week36
Institusion
Politeknik Kesehatan RS Dr Soepraoen Kesdam V
Author
Akip, Lany Maharani
Subject
RC569 Mental retardation. Developmental disabilities
Datestamp
2019-09-17 03:26:52
Abstract :
ABSTRAK Gangguan jiwa adalah suatu perubahan fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan pada fungsi jiwa, yang menimbulkan penderitaan pada individu dan atau hambatan dalam melaksanakan peranan sosial. Sikap seseorang bisa dipengaruhi oleh orang disekitarnya terutama keluarga. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui gambaran sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa di Desa Bantur kecamatan Bantur kabupaten Malang. Desain penelitian menggunakan deskriptif. Populasinya pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa di Desa Bantur Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. Sampling menggunakan Total sampling dengan sampel 47 orang. Variabel yang diteliti adalah Sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa. Instrumen yang digunakan lembar kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa yaitu seluruhnya bersikap positif sejumlah 47 responden (100%), faktor-faktor yang mempengaruhi diantaranya media massa, pengaruh orang yang dianggap penting dan pendidikan. Dari hasil penelitian ini diharapkan responden lebih meningkatkan sikap menerima, merespon, menghargai, dan bertanggung jawab kepada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa. Kata Kunci: sikap, keluarga, gangguan jiwa. ABSTRACT Mental disorder is a change in mental function that causes a disturbance in the functioning of the soul, which causes suffering to individuals and / or obstacles in carrying out social roles. A person's attitude can be influenced by people around him, especially family. The purpose of this study is to know the description of family attitudes in family members who have mental disorders in Bantur Village, Bantur District, Malang Regency. The research design uses descriptive. The population is in family members with mental disorders in Bantur Village, Bantur District, Malang Regency. Sampling uses total sampling with a sample of 47 people. The variables studied were family attitudes towards family members who experienced mental disorders. The instrument used was the questionnaire sheet.. The results of the study showed that the family attitudes of family members who had mental disorders were entirely positive with 47 respondents (100%), factors that influence include mass media, the influence of people who are considered important and education. From the results of this study, respondents are expected to increase their attitude of accepting, responding, appreciating, and being responsible to family members who experience mental disorders. Keywords: family, attitudes, mental disorders
ABSTRAK Gangguan jiwa adalah suatu perubahan fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan pada fungsi jiwa, yang menimbulkan penderitaan pada individu dan atau hambatan dalam melaksanakan peranan sosial. Sikap seseorang bisa dipengaruhi oleh orang disekitarnya terutama keluarga. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui gambaran sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa di Desa Bantur kecamatan Bantur kabupaten Malang. Desain penelitian menggunakan deskriptif. Populasinya pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa di Desa Bantur Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. Sampling menggunakan Total sampling dengan sampel 47 orang. Variabel yang diteliti adalah Sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa. Instrumen yang digunakan lembar kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap keluarga pada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa yaitu seluruhnya bersikap positif sejumlah 47 responden (100%), faktor-faktor yang mempengaruhi diantaranya media massa, pengaruh orang yang dianggap penting dan pendidikan. Dari hasil penelitian ini diharapkan responden lebih meningkatkan sikap menerima, merespon, menghargai, dan bertanggung jawab kepada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa. Kata Kunci: sikap, keluarga, gangguan jiwa. ABSTRACT Mental disorder is a change in mental function that causes a disturbance in the functioning of the soul, which causes suffering to individuals and / or obstacles in carrying out social roles. A person's attitude can be influenced by people around him, especially family. The purpose of this study is to know the description of family attitudes in family members who have mental disorders in Bantur Village, Bantur District, Malang Regency. The research design uses descriptive. The population is in family members with mental disorders in Bantur Village, Bantur District, Malang Regency. Sampling uses total sampling with a sample of 47 people. The variables studied were family attitudes towards family members who experienced mental disorders. The instrument used was the questionnaire sheet.. The results of the study showed that the family attitudes of family members who had mental disorders were entirely positive with 47 respondents (100%), factors that influence include mass media, the influence of people who are considered important and education. From the results of this study, respondents are expected to increase their attitude of accepting, responding, appreciating, and being responsible to family members who experience mental disorders. Keywords: family, attitudes, mental disorders
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
