Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
JUNI YANTI, DEPA
Kusdalinah, Kusdalinah
Wahyu, Tetes
Kamsiah, Kamsiah
Rizal, Ahmad
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2024-12-10 03:30:05
Abstract :
Status gizi merupakan faktor kualitas sumber daya manusia.
Masalah gizi di Indonesia mengalami perubahan yang pada awalnya didominasi
oleh masalah gizi kurang, namun saat ini tidak sedikit ditemukan masalah gizi
lebih khususnya di daerah-daerah perkotaan. Permasalahan gizi pada balita jika
tidak ditanggulangi akan menyebabkan generasi masa depan akal hilang (lost
generation) yang berbahaya bagi kelangsungan suatu bangsa.
Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui hubungan pendidikan ibu dan pekerjaan ibu dengan
status gizi balita umur 24-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Kandang Tahun
2021.
Metode: Desain penelitian ini menggunakan analitik observasional dengan
pendekatan Cross Sectional. Jumlah populasi seluruh ibu yang memiliki balita 24-
59 tahun diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode
analisis menggunakan uji statistik Chi-square.
Hasil: ada hubungan pendidikan ibu dengan status gizi balita umur 24-59 bulan di
wilayah kerja Puskesmas Kandang Tahun 2021. Hal ini dapat di lihat dari uji
statistik bahwa nilai p pada pendidikan ibu yaitu 0,004 <0,05 dan tidak ada
hubungan pekerjaan ibu dengan status gizi balita umur 24-59 bulan di wilayah
kerja Puskesmas Kandang Tahun 2021. Hal ini dapat di lihat dari uji statistik
bahwa nilai p pada pendidikan ibu yaitu 0,223>0,05
Kesimpulan: ada hubungan pendidikan ibu dengan status gizi balita umur 24-59
bulan di wilayah kerja Puskesmas Kandang Tahun 2021 dan tidak ada hubungan
antara pekerjaan ibu dengan status gizi balita umur 24-59 bulan di wilayah kerja
Puskesmas Kandang Tahun 2021.