Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
INDARJO, GATOT
Suryani, Desri
Okfrianti, Yenni
Krisnasary, Arie
Haya, Miratul
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2024-12-10 03:29:54
Abstract :
Remaja merupakan masa peralihan dari masa anak
menjadi dewasa dimana terjadi perubahan fisik, mental, emosional, yang sangat
cepat. Remaja merupakan fase transisi antara anak-anak dan dewasa. Fase ini
harus diperhatikan pengetahuan gizi yang berdampak pada asupan makanan dan
serta status gizinya.
Tujuan: Mengetahui gambaran pengetahuan gizi seimbang, asupan zat gizi
makro dan status gizi pada mahasiswa jurusan gizi poltekkes kemenkes Bengkulu
tahun 2021.
Metode : Jenis penelitian adalah deskriptif dengan variabel penelitian
pengetahuan gizi seimbang, asupan zat gizi makro dan status gizi. Penelitian ini
dengan sampel mahasiswa jurusan gizi sebanyak 54 orang dengan teknik random
sampling. Pengumpulan data pengetahuan dengan kuesioner, asupan zat gizi
makro dengan record 3x24 jam. Analisis data dilakukan secara univariat yaitu
variable data kategorik disajikan dalam bentuk statistic deskriptif.
Hasil :Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa berpengetahuan gizi seimbang
sebanyak 53 orang (98,1%), asupan energy kategori tidak baik sebanyak 47 orang
(87,0%), asupan protein kategori tidak baik sebanyak 47 orang (87.0%) asupan
lemak kategori tidak baik sebanyak 47 orang (88,9%) asupan karbohidrat kategori
tidak baik sebanyak 49 orang (90,7%) dan status gizi remaja kategori normal 38
orang (70,4%).
Simpulan : Sebagian besar pengetahuan gizi seimbang kategori baik. Sebagian
besar asupan energy, protein, lemak, karbohidrat tidak baik dan lebih separuh
mahasiswa kategori status gizi normal.
Saran : Diharapkan kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan
tentang gizi seimbang agar terpenuhi kecukupan gizinya.