DETAIL DOCUMENT
Hubungan Sanitasi Sarana Air Bersih dan Kepemilikan Jamban Keluarga Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pagar Jati
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
WINA LESTARI, BEVI
Widada, Agus
Adeko, Riang
Kermelita, Deri
ikhwan saputera, arie
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2022-09-06 03:39:43 
Abstract :
Penyakit diare adalah penyakit endemis di Indonesia yang berpotensi kejadin luar biasa (KLB) yang sering mengakibtkan kematian.Diare adalah kehilangan cairan dan elektrolit secara berlebihan yang terjai karena frekuensi 1 kali atau lebih buang air besar dengn bentuk tinja yang encer dan cair.Diketahui hubungan sanitasi lingkungan dengan kejadian diare pada anak balita diwilayah kerja Puskesmas Pagar Jati.Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik, dengan metode pendekatancross sectional. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara masing-masing variabel yaitu diketahui pada balita sarana air bersih dengan beresiko sebanyak 73,8 % dengan nilai ( p = 0,000) ? 0,005, dan pada kepemilikan jamban tidak memenuhi syarat sebanyak 75,4% nilai ( p = 0,000) ? 0,005. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan sanitasi sarana air bersih dan kepemilikan jamban keluarga dengan kejadian diare pada anak balita di wilayah kerja puskesmas pagar jati. Diharapkan bagi instansi kesehatan (Puskesmas) untuk dapat melakukan peningkatan perbaikan sarana air bersih, fasilitas jamban sehat serta mengupayakan peningkatan program penyehatan lingkungan dan penanganan kualitas air bersih secara fisik. 
Institution Info

Poltekkes Kemenkes Bengkulu