DETAIL DOCUMENT
Kombinasi Tray Aerator dan Filtrasi Menggunakan Arang Aktif Sekam Padi dan Bonggol Jagung dalam Menurunkan Kadar Besi (FE) pada Air Sumur Gali di Kelurahan Padang Serai Kota Bengkulu
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
PARDOSI, ANGGA SONATA
Adeko, Riang
Mulyati, Sri
Marwanto, Andriana
Kermelita, Deri
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2022-09-08 01:30:28 
Abstract :
Air adalah salah satu sumber daya alam yang paling banyak digunakan dikehidupan manusia, Sumber penyediaan air bersih salah satunya dari air tanah sebagian besar masyarakat untuk memanfaatkan air bersih tersebut memilih menggunakan air tanah atau air sumur, adapun permasalahan yang sering timbul dari air tanah adalah tinggi nya kadar pencemar yang terdapat di dalamnya. Kualitas air tanah dipengaruhi oleh kandungan mineral dan bahan-bahan lainnya. Dalam mineral air tanah banyak ditemukan unsure kimia yang ada di dalam air tanah. Ada beberapa mineral yang dibutuhkan oleh tubuh tetapi ada juga yang tidak diperlukan oleh tubuh manusia, bahkan bisa mengganggu kesehatan manusia. Air bisa memberikan manfaat yang optimal jika memenuhi criteria kesehatan yang diputuskan oleh World Health Organization (WHO).Ketersediaan air bersih ialah suatu problematika global yang harus sesegera mungkin diselesaikan.Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif dengan metode pedekatan analitik. Pedekatan analitik adalah pembahasan bahan pelajaran biasa dimulai dari hal yang tidak diketahui sampai kepada yang sudah diketahui atau sebaliknya dari yang sudah diketahui menghasilkan apa yang ingin diketahui, kekuatan pendekatan analitik ialah pendekatan ini merupakan pedekatan yang logis dan meyakinkan.Pada sampel awal kadar besi (Fe) sebesar 1.22 mg/l, untuk di ketebalan 20 cm mendapatkan penurunan sebesar 0,101 mg/l dengan jumlah persenan 91,72%, untuk di ketebalan 30 cm mendapatkan penurunan sebesar 0,064 mg/l dengan jumlah persenan 94,75%, untuk di ketebalan 40 cm mendapatkan penurunan sebesar 0,060 mg/l dengan jumlah persenan 95,08%. Nilai efisiensi penurunan tertinggi untuk parameter (Fe) mencapai 95,08% yaitu di ketebalan 40 cm.Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan penelitian lebih lanjut dalam mengembangkan keilmuan dibidang kesehatan terutama untuk yang berhubungan dengan air sumur gali. 
Institution Info

Poltekkes Kemenkes Bengkulu