Identifikasi Dan Penetapan Kadar Klorin
Dalam Popok Bayi Yang Dijual Di Pasar Tradisional Kota Bengkulu Dengan Metode Titrasi Iodometri
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
NENGSI, AMRI SETIA
Irnameria, Dira
Pudiarifanti, Nadia
Krisyanella, Krisyanella
Muslim, Zamharira
Irnameria, Dira
Pudiarifanti, Nadia
Krisyanella, Krisyanella
Muslim, Zamharira
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2022-09-08 07:16:41
Abstract :
Latar Belakang : Popok bayi yang merupakan salah satu kebutuhan bayi yang semakin hari semakin meningkat sesuai dengan angka kelahiran bayi. Hampir semua bayi mengalami ruam atau lecet dan iritasi karena pemakaian popok. Klorin yang merupakan salah satu zat kimia yang digunakan pada pembuatan popok bayi sebagai pemutih yang termasuk bahan berbahaya bagi kesehatan yang bersifat racun dan dapat menyebabkan iritasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi klorin dan menetapkan kadar klorin yang terkandung pada popok bayi yang dijual di Pasar Tradisional Kota Bengkulu. Metode Penelitian : Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif yang bersifat eksperimen. Sampel yang digunakan sebanyak 16 sampel dengan 2 bagian sampel yang di ambil dimana penelitian dilakukan dengan uji kualitatif dan uji kuantitatif. Hasil : Hasil Penelitian 16 sampel popok bayi yang di jual di Pasar Tradisonal Kota Bengkulu dengan beberapa metode uji kualitatif yaitu uji reaksi warna, uji nyala api dan uji pengendapan, sampel yang diuji tidak menunjukkan adanya kandungan klorin.Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat di simpulkan bahwa dari keempat merek sampel popok bayi yaitu merek A, merek B, merek C, merek D yang diambil dari keempat pasar yaitu Pasar Minggu, Pasar Panorama, Pasar Ikan, Dan Pasar Pagar Dewa tidak ada yang mengandung klorin sehingga kadar klorin tidak dapat ditetapkan.
Latar Belakang : Popok bayi yang merupakan salah satu kebutuhan bayi yang semakin hari semakin meningkat sesuai dengan angka kelahiran bayi. Hampir semua bayi mengalami ruam atau lecet dan iritasi karena pemakaian popok. Klorin yang merupakan salah satu zat kimia yang digunakan pada pembuatan popok bayi sebagai pemutih yang termasuk bahan berbahaya bagi kesehatan yang bersifat racun dan dapat menyebabkan iritasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi klorin dan menetapkan kadar klorin yang terkandung pada popok bayi yang dijual di Pasar Tradisional Kota Bengkulu. Metode Penelitian : Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif yang bersifat eksperimen. Sampel yang digunakan sebanyak 16 sampel dengan 2 bagian sampel yang di ambil dimana penelitian dilakukan dengan uji kualitatif dan uji kuantitatif. Hasil : Hasil Penelitian 16 sampel popok bayi yang di jual di Pasar Tradisonal Kota Bengkulu dengan beberapa metode uji kualitatif yaitu uji reaksi warna, uji nyala api dan uji pengendapan, sampel yang diuji tidak menunjukkan adanya kandungan klorin.Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat di simpulkan bahwa dari keempat merek sampel popok bayi yaitu merek A, merek B, merek C, merek D yang diambil dari keempat pasar yaitu Pasar Minggu, Pasar Panorama, Pasar Ikan, Dan Pasar Pagar Dewa tidak ada yang mengandung klorin sehingga kadar klorin tidak dapat ditetapkan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
