Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
Riski, Dwi Okta
Jaya, Meigo Anugra
Bakara, Derison Marsinova
Tabawati, Ana Noviana
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2024-05-14 03:04:13
Abstract :
Abstrak:Gangguan jiwa menyebabkan penderitanya tidak sanggup menilai
dengan baik kenyataan, tidak lagi menguasai dirinya untuk mencegah
mengganggu orang lain atau merusak/menyakiti dirinya sendiri. Masalah umum
yang dialami pasien gangguan jiwa adalah kurangnya perawatan diri seperti
kegiatan melakukan pekerjaan rutin sehari-hari (ADL) khususnya perawatan
kebersihan gigi dan mulut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh
pendidikan kesehatan terhadap pelaksanaan ADL (activity of daily living) pasien
gangguan jiwa di RSJ Ratumbuysang ruang katrili. Metode penelitian yang
digunakan adalah pra eksperimental dengan One Group Pre-Test-Post-Test
Design. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling dengan
jumlah 30 orang. Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan pelaksanaan
ADL (activity of daily living) gigi dan mulut dari 10 pasien (33,3%) menjadi 29
pasien (96,7%) setelah pemberian pendidikan kesehatan. Hasil Uji wilcoxon
signed rank didapatkan nilai p=0,000 < ? = 0,05. Kesimpulan hasil penelitian
ini menunjukan adanya pengaruh pemberian pendidikan kesehatan terhadap
pelaksanaan ADL (activity of daily living) kebersihan mulut dan gigi di RSJ
Ratumbuysang ruang katrili. Saran lebih meningkatkan mutu kesehatan pada
pasien gangguan jiwa, terlebih khusus kesehatan gigi dan mulut.
Kata Kunci : Gangguan jiwa, ADL (activity of daily living), gigi dan mulut