Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
Sundari, Tri Agustin
Misniarti, Misniarti
Sutriyanti, Yanti
Yanti, Winike Nopri
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2024-05-14 02:55:07
Abstract :
ABSTRAK
Latar belakang : BBLR merupakan salah satu penyebab kematian pada bulan
pertama kelahiran seorang bayi. Kejadian BBLR menyebabkan berbagai dampak
kesehatan masyarakat baik dimasa bayi dilahirkan maupun dimasa
perkembangannya di waktu yang akan datang, BBLR berkonstribusi sebanyak
60% hingga 80% dari seluruh kematian neonatus dan memiliki risiko kematian 20
kali lebih besar dari bayi dengan berat normal. Tujuan : Untuk mengetahui
asuhan keperawatan pada bayi berat badan lahir rendah meliputi pengkajian,
diagnosa, intervensi dan implementasi terkhususnya terapi nesting untuk
menstabilkan hemodinamik bayi BBLR serta evaluasi keperawatan. Metode :
Yaitu dengan terapi nesting terhadap penstabilan hemodinamik bayi dengan
BBLR. Hasil : Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 4x24 jam di
dapatkan hasil pola nafas membaik, termoregulasi membaik, deficit nutrisi
membaik, resiko infeksi menurun. Kesimpulan : Masalah keperawatan pada klien
teratasi semua dan penggunaan alat bantu nafas serta nesting dapat menstabilkan
hemodinamik pada bayi.
Kata Kunci : Nesting, Berat Badan Lahir Rendah