ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. M DENGAN PNEUMONIA DI RUANGAN RAFLESIA RSUD CURUP TAHUN 2022
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
YUSMELI, INDRI
Sutriyanti, Yanti
Novianda, Citra
Buana, Chandra
Sutriyanti, Yanti
Novianda, Citra
Buana, Chandra
Subject
RT Nursing
Datestamp
2024-07-09 08:02:36
Abstract :
Latar Belakang : Pneumonia merupakan penyakit peradangan parenkim paru yang disebabkan oleh mikroorganisme bakteri, virus, jamur dan parasit, namun pneumonia juga disebabkan oleh bahan kimia ataupun karena paparan fisik seperti suhu dan radiasi. Berdasarkan lokasi anatominya, pneumonia dapat terbatas segmen, lobus, atau menyebar. Jika hanya melibatkan lobus, pneumonia sering mengenai bronkus dan bronkiolus sehingga sering disebut dengan bronkopneumonia.Tujuan : Untuk mengetahui efektifitas baktuk efektif dalam perawatan dengan pasien Pneumonia Metode: dalam penelitian ini penulis menggunakan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi keperawatan. Dengan metode deskriptif yaitu membuat gambaran suatu keadaan secara objektif untuk menjawab permasalahan yang dihadapi dengan pendekatan proses keperawata. Hasil: setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x 24 jam diperoleh dahak sudah keluar berwarnah putih dan kental, pasien masih merasakan sedikit lebih baik setelah diajarkan teknik batuk efektif. Kesimpulan: Sesak yang disebabkan oleh dahak yang tertahan sudah teratasih sehingga pasien sudah pulang pada hari ke 3 perawatan Saran: Diharapkan pasien dan keluaraga dapat menerapkan dan merasakan dampak dari teknik batuk efektif pada pada pasien dengan penyakit pneumonia Kata Kunci : Teknik batuk efektif padak penderita Pneumonia
Latar Belakang : Pneumonia merupakan penyakit peradangan parenkim paru yang disebabkan oleh mikroorganisme bakteri, virus, jamur dan parasit, namun pneumonia juga disebabkan oleh bahan kimia ataupun karena paparan fisik seperti suhu dan radiasi. Berdasarkan lokasi anatominya, pneumonia dapat terbatas segmen, lobus, atau menyebar. Jika hanya melibatkan lobus, pneumonia sering mengenai bronkus dan bronkiolus sehingga sering disebut dengan bronkopneumonia.Tujuan : Untuk mengetahui efektifitas baktuk efektif dalam perawatan dengan pasien Pneumonia Metode: dalam penelitian ini penulis menggunakan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi keperawatan. Dengan metode deskriptif yaitu membuat gambaran suatu keadaan secara objektif untuk menjawab permasalahan yang dihadapi dengan pendekatan proses keperawata. Hasil: setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x 24 jam diperoleh dahak sudah keluar berwarnah putih dan kental, pasien masih merasakan sedikit lebih baik setelah diajarkan teknik batuk efektif. Kesimpulan: Sesak yang disebabkan oleh dahak yang tertahan sudah teratasih sehingga pasien sudah pulang pada hari ke 3 perawatan Saran: Diharapkan pasien dan keluaraga dapat menerapkan dan merasakan dampak dari teknik batuk efektif pada pada pasien dengan penyakit pneumonia Kata Kunci : Teknik batuk efektif padak penderita Pneumonia
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
