DETAIL DOCUMENT
Efektivitas Metode Edukasi Emotional Demonstration terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil tentang Stunting di Puskesmas Sidomulyo Kota Bengkulu
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
Prakoso, Bayu Dwi
Marsofely, Reka Lagora
Andeka, Wisuda
Eliana, Eliana
Patroni, Rini
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2021-06-28 08:43:49 
Abstract :
Gagal tumbuh pada anak atau disebut stuntingmerupakan salah satu masalah kesehatan yang terjadi di Indonesia. Stunting menyebabkan hambatan pertumbuhan fisik, meningkatkan kerentanan terhadap penyakit, mengancam perkembangan kognitif, serta menurunkan produktivitas anak dimasa dewasa. Intervensi untuk mengurangi prevalensi stunting salah satunya dengan edukasi menggunakan metode emotional demonstration (emo-demo). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode edukasi emotional demonstration terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang stunting. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi experiment serta rancangan penelitain one group pretest posttest with control group. Sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah 46 responden ibu hamil di Puskesmas Sidomulyo dan Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu . Analisis data mengggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil analisis rerata pengetahuan ibu hamil tentang stunting pada kelompok intervensi adalah pretest (6,1739), posttest (9,9130), sedangkan pada kelompok kontrol adalah pretest (6,1739), posttest (7,5652). Hasil analisis rerata sikap ibu hamil tentang stunting pada kelompok intervensi adalah pretest (31,2609), posttest (39, 1739), sedangkan pada kelompok kontrol adalah pretest (31,1739), posttest (35,8261). Ada perbedaan peningkatan skor pengetahuan dan sikap ibu hamil yang diberikan edukasi tentang stuntingmenggunakan metode emotional demonstration dan yang diberikan edukasi tentang stuntingmenggunakan metode ceramah interaktif dengan (p < 0,05). Emotional demonstration efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang stunting dibandingkan dengan metode edukasi ceramah interaktif. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan pilihan alternatif metode edukasi kesehatan untuk promotor kesehatan dalam menyampaikan edukasi tentang stunting. 

Institution Info

Poltekkes Kemenkes Bengkulu