DETAIL DOCUMENT
Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kadar Asam Urat pada Pemain Basket Di Sport Center Kota Bengkulu
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
Muhammad Dhany Alfarizi, Mr
Halimatussadiah, Mrs
Sunita RS, Mrs
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2022-01-29 07:49:55 
Abstract :
Latar Belakang: Asam urat merupakan istilah yang dipakai untuk sekelompok gangguan metabolic yang ditandai oleh meningkatnya konsentrasi asam urat (hiperurisemia). Asam urat terjadi bila terbentuk kristal-kristal monosodium urat yang berbentuk jarum di persendian dan jaringan. berhubungan dengan gangguan kinetik asam urat . Jika asam urat ini terus menumpuk makin lama maka akan berdampak bisa mengendap pada ginjal, sehingga seseorang dengan asam urat yang tinggi memiliki kecenderungan untuk mendapatkan penyakit batu ginjal. Batu yang mengendap pada ginjal bisa mengganggu fungsi ginjal dan merusak ginjal Metode:Cross Sectional,jumlah sampel penelitian 45 pemain basket,teknik pengambilan sampel yaitu Simple Random Sampling,analisis data univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square Hasil: Hasil univariat umur sebagian kecil remaja awal (20%) dan hampir seluruh remaja akhir (80%), aktivitas fisik sebagian besar aktivitas fisik aktif (60,6%) dan hampir sebagian aktivitas fisik tidak aktif (39,4%), kadar asam urat sebagian besar normal (66,7%) dan hampir sebagian tinggi (33,3%), hasil Chi Square di peroleh P=0,0283>0,05 maka dapat di simpulkan tidak ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar asam urat pada pemain basket Kesimpulan: umur sebagian kecil remaja awal dan sebagian besar remaja akhir,aktivitas fisik hampir sebagian besar aktif dan hampir sebagian tidak aktif,kadar asam urat sebagian besar normal dan hampir sebagian tidak normal,tidak ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar asam urat. Saran: untuk masyarakat untuk selalu menjaga pola makan keseharian dalam menjaga kesehatan tubuh dalam mencegah berbagai penyakit terutama asam urat. 
Institution Info

Poltekkes Kemenkes Bengkulu