Analisis Faktor yang Mempengaruhi Remaja Menggunakan Rokok Elektrik (vape) di Kota Bengkulu
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
IRAWAN, WAHYU INDRA
Andeka, Wisuda
Darwis, Darwis
Sumiati, Sri
Sumaryono, Dino
Andeka, Wisuda
Darwis, Darwis
Sumiati, Sri
Sumaryono, Dino
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2022-02-07 07:17:54
Abstract :
Masa remaja merupakan masa transisi dalam kehidupan manusia dimana masa yang menghubungkan anak-anak dengan masa dewasa. Baru-baru ini muncul tren rokok di Indonesia yang biasa disebut kalangan remaja yaitu vape. Penggunaan rokok elektrik (vape) tidak hanya digunakan oleh orang tua tetapi remaja dan anak-anak juga menggunakannya. Diketahui bahwa pengguna rokok elektrik (vape) dapat meningkatkan resiko remaja terhadap resiko rokok tembakau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor reinforcing yang paling dominan terhadap responden, yang berhubungan dengan penggunaan rokok elektrik. Jenis penelitian ini yaitu menggunakan metode cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh remaja pengguna rokok elektrik (vape) di kota bengkulu dari usia 20-24 tahun, dengan jumlah sample sebesar 100 remaja dengan pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang paling berpengaruh dalam penggunaan rokok elektrik (vape) pada remeja di kota Bengkulu adalah faktor lingkungan (lingkungan teman), selanjutnya adalah faktor lingkungan (lingkungan keluarga), faktor ekonomi, faktor media dan yang terendah faktor lingkungan (lingkungan gaya hidup). Diharapkan orang tua dapat mengontrol perilaku anak melalui pengawasan yang cukup dan hendaknya orang tua selalu mengikuti perkembangan teknologi agar bisa memberikan edukasi ke anak.
Masa remaja merupakan masa transisi dalam kehidupan manusia dimana masa yang menghubungkan anak-anak dengan masa dewasa. Baru-baru ini muncul tren rokok di Indonesia yang biasa disebut kalangan remaja yaitu vape. Penggunaan rokok elektrik (vape) tidak hanya digunakan oleh orang tua tetapi remaja dan anak-anak juga menggunakannya. Diketahui bahwa pengguna rokok elektrik (vape) dapat meningkatkan resiko remaja terhadap resiko rokok tembakau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor reinforcing yang paling dominan terhadap responden, yang berhubungan dengan penggunaan rokok elektrik. Jenis penelitian ini yaitu menggunakan metode cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh remaja pengguna rokok elektrik (vape) di kota bengkulu dari usia 20-24 tahun, dengan jumlah sample sebesar 100 remaja dengan pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang paling berpengaruh dalam penggunaan rokok elektrik (vape) pada remeja di kota Bengkulu adalah faktor lingkungan (lingkungan teman), selanjutnya adalah faktor lingkungan (lingkungan keluarga), faktor ekonomi, faktor media dan yang terendah faktor lingkungan (lingkungan gaya hidup). Diharapkan orang tua dapat mengontrol perilaku anak melalui pengawasan yang cukup dan hendaknya orang tua selalu mengikuti perkembangan teknologi agar bisa memberikan edukasi ke anak.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
