DETAIL DOCUMENT
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Dismenore Primer pada Remaja Putri di SMPN 01 Kabupaten Bengkulu Tengah
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Author
AKSARI, WAHYU
Yaniarti, Sri
Sri Rahayu, Else
Nugraheni, Diah Eka
Baska, Dwi Yunita
Subject
RG Gynecology and obstetrics 
Datestamp
2022-07-06 04:37:12 
Abstract :
Angka kejadian dismenorea di Indonesia berkisar 45-95% di kalangan perempuan usia produktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada remaja putri di SMPN 01 Kabupaten Bengkulu Tengah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Cross sectional.Populasi pada penelitian ini adalah siswi SMPN 01 Kabupaten Bengkulu Tengah Kelas 8 yang berjumlah 105 siswi pada tahun 2021, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Data dianalisis menggunakan analisis univariat, bivariat menggunakan uji chi square dan uji multivariat menggunakan uji regresi binary losgistik. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Dari 105 remaja putri mengalami dismenore (43,8%), usia menarche 12 ? 14 tahun (75,3%), lama menstruasi 3 ? 7 hari, sebagian besar dengan IMT normal (75,3%) dan lebih dari sebagian dengan (89,5%), riwayat dismenore pada keluarga (57,1%), (2) Ada hubungan usia menarche dengan dismenore p=0,020, (3) Tidak ada hubungan lama menstruasi dengan dismenore p=0,066, (4) Ada hubungan IMT dengan dismenore p=0,005, (5) Ada hubungan riwayat pada keluarga dengan dismenore p=0,005 dan Faktor yang aling berpengaruh terhadap kejadian dismenore adalah riwayat dismenore pada keluarga. Saran untuk Pihak SMP dapat bekerja sama dengan Puskesmas di wilayahnya untuk mengadakan kegiatan penyuluhan mengenai dismenore secara continue pada siswa untuk meningkatkan kesehatan reproduksi siswia dan meningkatkan konsentrasi belajar. 
Institution Info

Poltekkes Kemenkes Bengkulu