PEMBUATAN ALAT CUCI KENDARAAN TENAGA DIESEL (MENGUKUR TEKANAN POMPA YANG DIHASILKAN OLEH PUTARAN MESIN DIESEL)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Katolik Saint Paul
Author
FENETIRUMA, FEBI REGINA
Subject
Tenaga Diesel, Tekanan Pompa, Putaran Mesin
Datestamp
2019-10-12 02:58:40
Abstract :
Penulisan tugas akhir ini untuk menganalisis tekanan pompa yang dihasilkan oleh putaran mesin pada pembuatan alat cuci kendaraan tenaga diesel. Pompa Reciprocating Piston (bolak-balik) merupakan jenis pompa yang digunakan pada pengujian ini, dimana energi mekanik dari penggerak pompa diubah menjadi energi aliran dengan menggunakan elemen bolak-balik yang ada didalam silinder. Keuntungan dari pompa Reciprocating pada pengujian pembuatan alat cuci kendaraan menggunakan tenaga diesel adalah efisiensi yang lebih tinggi, dapat digunakan langsung tanpa menggunkan pancingan dan bila bekerja pada kecepatan konstan, pompa ini akan mempunyai kapasitas dan tekanan yang konstan pula. Dari hasil pengujian didapat bahwa semakin tinggi putaran mesin, maka tekanan pada pompa semakin tinggi sebaliknya semakin rendah putaran mesin, maka tekanan pada pompa semakin kecil. Hasil yang didapat dari pengujian yang dilakukan pada putaran 850 rpm menghasilkan tekanan pompa sebesar 22,66 bar pada putaran 1500 rpm menghasilkan tekanan pompa sebesar 32 bar dan pada putaran 2000 rpm emnghasilkan tekanan pompa sebesar 40 bar.
Penulisan tugas akhir ini untuk menganalisis tekanan pompa yang dihasilkan oleh putaran mesin pada pembuatan alat cuci kendaraan tenaga diesel. Pompa Reciprocating Piston (bolak-balik) merupakan jenis pompa yang digunakan pada pengujian ini, dimana energi mekanik dari penggerak pompa diubah menjadi energi aliran dengan menggunakan elemen bolak-balik yang ada didalam silinder. Keuntungan dari pompa Reciprocating pada pengujian pembuatan alat cuci kendaraan menggunakan tenaga diesel adalah efisiensi yang lebih tinggi, dapat digunakan langsung tanpa menggunkan pancingan dan bila bekerja pada kecepatan konstan, pompa ini akan mempunyai kapasitas dan tekanan yang konstan pula. Dari hasil pengujian didapat bahwa semakin tinggi putaran mesin, maka tekanan pada pompa semakin tinggi sebaliknya semakin rendah putaran mesin, maka tekanan pada pompa semakin kecil. Hasil yang didapat dari pengujian yang dilakukan pada putaran 850 rpm menghasilkan tekanan pompa sebesar 22,66 bar pada putaran 1500 rpm menghasilkan tekanan pompa sebesar 32 bar dan pada putaran 2000 rpm emnghasilkan tekanan pompa sebesar 40 bar.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
