Abstract :
Banjir atau terjadi genangan di suatu kawasan permukiman masih banyak terjadi di kota Sorong, seperti di Jln. Taman Makam Pahlawan. Diprediksi banjir terjadi akibat drainase di sekitar jalan TMP tidak mampu menampung debit air jika curah hujan tinggi. Banjir yang terjadi di jalan TMP yang berlokasi di depan taman makam pahlawan, membuat genangan banjir meluas sampai ke jalan utama sehingga terjadi kemacetan,karena adanya genangan banjir
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sistem drainase pada ruas jalan Taman Makam Pahlawan kota Sorong, dan mengetahu kemampuan sistem drainase dalam menampung debit aliran permukaan pada priode ulang 2 tahun, 5 tahan, 10 tahun. Analisis dilakukan berdasarkan data tahun 2018.
Kesimpulannya, pada periode hujan 2 tahun dalam durasi hujan, 40 menit, 60 menit, seluruh saluran masih mampuh menampung debit banjir. Untuk durasi hujan 5 menit, 10 menit dan 20 menit ada 7 saluran mampuh mengalirkan debit banjir, sedangkan 3 saluran lainnya tidak mempuh mengalirkan debit banjir. Pada periode hujan 5 tahun dalam durasi hujan, 60 menit, saluran masih mampuh menampung debit banjir. Untuk durasi hujan 5 menit, 10 menit, 20menit dan 40 menit, ada 5 saluran mampuh mengalirkan debit banjir, sedangkan 5 saluran tidak mempuh mengalirkan debit banjir. Pada periode hujan 10 tahun dalam durasi hujan, 40 menit dan 60 menit, saluran ini masih mampuh menampung debit banjir. Untuk durasi hujan 5 menit, 10 menit dan 20 menit, 4 saluran mampuh mengalirkan debit banjir, sedangkan saluran 5 saluran tidak mempuh mengalirkan debit banjir.