PERAN BIDANG INVESTIGASI BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DALAM PENCEGAHAN FRAUD DENGAN MENGGUNAKAN FRAUD CONTROL PLAN
(STUDI KASUS PADA BPKP DKI JAKARTA)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jakarta
Author
Ainun Komala, Indah
Subject
Auditing
Datestamp
2023-04-14 04:12:01
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran Bidang Investigasi BPKP dalam pencegahan fraud dengan menggunakan Fraud Control Plan (FCP) dimana terdiri dari 10 atribut yaitu: kebijakan anti kecurangan, struktur anti kecurangan, standar perilaku dan disiplin, penilaian risiko kecurangan, manajemen sumber daya manusia, manajemen pihak ketiga, sistem whistleblowing, deteksi proaktif, investigasi, dan tindakan korektif. Dengan melakukan sosialisasi dan penilaian diagnostik, bimbingan teknis FCP, dan evaluasi FCP. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa FCP dinilai dapat mendeteksi dan mencegah kecurangan namun ditemukan beberapa kendala seperti rendahnya pengetahuan, keterampilan teknis teknologi informasi, independensi dan budaya auditor. Oleh karena itu, BPKP DKI Jakarta perlu melakukan upaya sosialisasi dan pelatihan teknis guna meningkatkan kesadaran mitra dalam mencegah terjadinya kecurangan yang terjadi pada instansi/perusahaan masing-masing. FCP adalah metode yang efektif untuk mendeteksi dan mencegah kecurangan. Namun bukti empiris masih relatif jarang terlihat eksistensinya. Kata kunci: Fraud, Fraud Control Plan, Bidang Investigasi, BPKP DKI Jakarta
Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran Bidang Investigasi BPKP dalam pencegahan fraud dengan menggunakan Fraud Control Plan (FCP) dimana terdiri dari 10 atribut yaitu: kebijakan anti kecurangan, struktur anti kecurangan, standar perilaku dan disiplin, penilaian risiko kecurangan, manajemen sumber daya manusia, manajemen pihak ketiga, sistem whistleblowing, deteksi proaktif, investigasi, dan tindakan korektif. Dengan melakukan sosialisasi dan penilaian diagnostik, bimbingan teknis FCP, dan evaluasi FCP. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa FCP dinilai dapat mendeteksi dan mencegah kecurangan namun ditemukan beberapa kendala seperti rendahnya pengetahuan, keterampilan teknis teknologi informasi, independensi dan budaya auditor. Oleh karena itu, BPKP DKI Jakarta perlu melakukan upaya sosialisasi dan pelatihan teknis guna meningkatkan kesadaran mitra dalam mencegah terjadinya kecurangan yang terjadi pada instansi/perusahaan masing-masing. FCP adalah metode yang efektif untuk mendeteksi dan mencegah kecurangan. Namun bukti empiris masih relatif jarang terlihat eksistensinya. Kata kunci: Fraud, Fraud Control Plan, Bidang Investigasi, BPKP DKI Jakarta
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
