DAMPAK BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI, DAN RELIGIUSITAS TERHADAP KETERIKATAN KERJA YANG DIMEDIASI OLEH MOTIVASI KERJA PADA BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI, BPKP PUSAT
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jakarta
Author
gabriel, nazarrio
Subject
Manajemen SDM
Datestamp
2024-03-24 04:06:58
Abstract :
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi, komunikasi, dan religiusitas terhadap keterikatan kerja yang dimediasi oleh motivasi kerja pada Biro Kepegawaian dan Organisasi, Sekretariat Utama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berjumlah 143 orang. Sampel yang diambil sejumlah populasi yaitu 143 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara, sedangkan alat analisis yang dipergunakan adalah Model Persamaan Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan program AMOS versi 22. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan: 1) Budaya Organisasi berdampak positif tidak signifikan terhadap Motivasi kerja, 2) Komunikasi berdampak positif tidak signifikan terhadap motivasi kerja, 3) Religiusitas berdampak positif signifikan terhadap motivasi kerja, 4) Budaya Organisasi berdampak positif tidak signifikan terhadap keterikatan kerja, 5) Religiusitas berdampak signifikan terhadap keterikatan kerja, 6) Motivasi kerja tidak memoderasi budaya organisasi terhadap keterikatan kerja, 7) Motivasi kerja tidak memediasi komunikasi terhadap keterikatan kerja, 8) Motivasi kerja tidak memediasi religiusitas terhadap keterikatan kerja.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi, komunikasi, dan religiusitas terhadap keterikatan kerja yang dimediasi oleh motivasi kerja pada Biro Kepegawaian dan Organisasi, Sekretariat Utama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berjumlah 143 orang. Sampel yang diambil sejumlah populasi yaitu 143 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara, sedangkan alat analisis yang dipergunakan adalah Model Persamaan Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan program AMOS versi 22. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan: 1) Budaya Organisasi berdampak positif tidak signifikan terhadap Motivasi kerja, 2) Komunikasi berdampak positif tidak signifikan terhadap motivasi kerja, 3) Religiusitas berdampak positif signifikan terhadap motivasi kerja, 4) Budaya Organisasi berdampak positif tidak signifikan terhadap keterikatan kerja, 5) Religiusitas berdampak signifikan terhadap keterikatan kerja, 6) Motivasi kerja tidak memoderasi budaya organisasi terhadap keterikatan kerja, 7) Motivasi kerja tidak memediasi komunikasi terhadap keterikatan kerja, 8) Motivasi kerja tidak memediasi religiusitas terhadap keterikatan kerja.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
