Abstract :
Persediaan merupakan barang yang dimiliki oleh perusahaan dalam
kegiatan usaha dengan maksud akan dijual kembali baik secara langsung maupun
melalui proses produksi. Persediaan juga merupakan elemen utama dari modal
kerja dan merupakan elemen terbesar dari aset lancar perusahaan bersifat sensitif
sehingga memerlukan perhatian khusus, terutama pada perusahaan dagang yang
membeli dan menjual barang dagang.
Penelitian ini dilakukan untuk memahami dan mengetahui perlakuan
akuntansi terhadap pengukuran dan pengungkapan persediaan serta kesesuaiannya
dengan PSAK No. 14 (Revisi 2008). Penulis menggunakan metode deskriptif yang
menggambarkan suatu keadaan objektif, sehingga memperoleh penyelesaian dari
suatu masalah yang dihadapi oleh perusahaan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengukuran persediaan
pada PT. Auto Daya Keisindo didasarkan pada harga pokok/cost dengan rumus
biaya rata-rata tertimbang. Biaya yang dimasukkan dalam transaksi pembelian
yaitu biaya pengangkutan dan diskon pembelian. Pengungkapan persediaan pada
PT. Auto Daya Keisindo dalam laporan keuangan mengungkapkan seluruh
komponen-komponen mengenai persediaan. Hal ini telah sesuai dengan
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 14 (Revisi 2008) tentang
akuntansi persediaan.