Abstract :
Dalam usaha memperbesar volume penjualannya perusahaan dapat
melakukan transaksi-transaksi penjualan baik secara tunai maupun secara kredit.
Akibat penjualan secara kredit maka timbulah piutang. Pengelolaan piutang harus
efektif guna meningkatkan laba perusahaan.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara perputaran
piutang usaha terhadap laba bersih pada perusahaan logam dan sejenisnya yang
terdaftar di BEI. Sampel penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan logam
dan sejenisnya yang terdaftar di BEI tahun 2009 sampai dengan tahun 2012.
Berdasarkan hasil koefisien korelasi diperoleh R sebesar 0,451yang berarti
ada pengaruh yang sedang dan searah antara perputaran piutang usaha terhadap
laba bersih. Berdasarkan hasil koefisien determinasi pengaruh perputaran piutang
usaha terhadap laba bersih sebesar 20,3% sedangkan sisanya 79,7% disebabkan
oleh faktor lain seperti modal kerja dan pengendalian biaya produksi. Berdasarkan
hasil uji t diperoleh thitung< ttabel(1,597 < 2,228), sehingga dapat disimpulkan Ho
diterima dan Ha ditolak yang berarti tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari
perputaran piutang terhadap laba bersih pad Perusahaan Logam dan Sejenisnya
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).