PENGARUH MEDICATION THERAPY MANAGEMENT TERHADAP OUTCOME KLINIS GULA DARAH PUASA PADA PASIEN PROGRAM RUJUK BALIK DIABETES MELITUS TIPE 2 DI SALAH SATU KLINIK KOTA BANDUNG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia Bandung
Author
INESTIA PUTRI KHALISHA, -
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2024-07-26 07:41:39
Abstract :
Medication Therapy Management akan meningkatkan pemahaman pasien tentang penggunaan obat yang tepat, meningkatkan kepatuhan terhadap terapi pengobatan, dan meningkatkan deteksi efek samping obat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran pasien diabetes melitus pada Program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management, meliputi umur, jenis kelamin, dan adanya komorbiditas dan bagaimana hasil terapi pasien diabetes melitus pada program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management berdasarkan outcome klinis gula darah puasa. Penelitian ini juga disebut sebagai non-eksperimen, karena pada penelitian ini peneliti tidak melakukan kontrol dan memanipulasi variabel penelitian. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pengamatan dilakukan secara prospektif terhadap data rekam medis pasien yang menggunakan obat antidiabetes pada program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa metode Medication Therapy Management yang diberikan pada pasien Program Rujuk Balik diabetes melitus tipe 2 dapat memberikan pengaruh terhadap perubahan outcome klinis gula darah puasa berdasarkan p-value 0,001>0,05 dan pasien yang mengalami penurunan kadar gula darah puasa sebesar 84,4%.
Medication Therapy Management akan meningkatkan pemahaman pasien tentang penggunaan obat yang tepat, meningkatkan kepatuhan terhadap terapi pengobatan, dan meningkatkan deteksi efek samping obat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran pasien diabetes melitus pada Program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management, meliputi umur, jenis kelamin, dan adanya komorbiditas dan bagaimana hasil terapi pasien diabetes melitus pada program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management berdasarkan outcome klinis gula darah puasa. Penelitian ini juga disebut sebagai non-eksperimen, karena pada penelitian ini peneliti tidak melakukan kontrol dan memanipulasi variabel penelitian. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pengamatan dilakukan secara prospektif terhadap data rekam medis pasien yang menggunakan obat antidiabetes pada program Rujuk Balik berbasis Medication Therapy Management. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa metode Medication Therapy Management yang diberikan pada pasien Program Rujuk Balik diabetes melitus tipe 2 dapat memberikan pengaruh terhadap perubahan outcome klinis gula darah puasa berdasarkan p-value 0,001>0,05 dan pasien yang mengalami penurunan kadar gula darah puasa sebesar 84,4%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
