DETAIL DOCUMENT
Peranan Maria Magdalena dalam Karya Keselamatan Allah menurut Injil Yohanes
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
ROTOK, Filmond Kortiand Peka
Subject
BL Religion 
Datestamp
2021-08-31 04:47:09 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan peran beberapa perempuan-perempuan yang mengambil bagian dalam sejarah keselamatan Allah dari Perjanjian Lama hingga pemenuhannya pada Perjanjian Baru. (2) menguraikan peran Maria Magdalena dalam karya keselamatan Allah seturut Injil Yohanes. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode riset kepustakaan, untuk mencari dan mendapatkan informasi dan pengetahuan tentang Injil Yohanes, Peranan wanita dalam karya keselamatan Allah, kajian eksegese Injil Yohanes 19:25-27; 20: 1-18, status dan peranan Maria Magdalena dalam karya keselamatan Allah. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa perempuan sebetulnya mempunyai peranan dalam karya keselamatan Allah, meskipun kemunculan kisah mereka dalam Kitab Suci sangat terbatas jika dibandingkan dengan laki-laki. Kisah hidup mereka, pengalaman iman mereka kepada Allah dan keterlibatan mereka dalam karya keselamatan Allah, menandakan mereka sebagai pribadi yang istimewa yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Kajian Eksegese Injil Yohanes tentang peranan Maria Magdalena dalam Karya keselamatan Allah telah meruntuhkan pelbagai pandangan yang keliru tentang jati dirinya. Hasil yang didapat dalam kajian Eksegetis Injil Yohanes, menguraikan peranan Maria Magdalena dalam karya keselamatan Allah sebagai berikut. Pertama, Maria Magdalena adalah seorang pengikut Yesus yang berani dan setia. Selain sebagai seorang murid yang melayani Yesus dalam karya misioner-Nya, Ia juga adalah murid yang berani dan setia menemani Yesus sampai pada puncak karya Yesus di kayu salib. Kedua, Maria Magdalena adalah saksi langsung penyaliban Yesus dan juga merupakan orang pertama yang melihat tanda kebangkitan serta kebangkitan Tuhan. Ketiga, Tugas perutusan Yesus kepada Maria Magdalena untuk menyampaikan pesan kebangkitan Yesus kepada para rasul, memberikan dia suatu peran baru sebagai “rasul bagi para rasul”. Banyak nilai-nilai positif yang dapat dipetik Maria Magdalena ini seperti keberanian, kesetiaan, kasih dan iman yang besar kepada Yesus. Untuk itu gereja sebagai persekutuan murid, dapat meneladani kemuridan Maria Magdalena dengan berani memberikan kesaksian tentang iman, setia mempertahankan iman dan senantiasa memperbaharui diri dalam usaha menjalankan tugas sebagai murid Yesus di dunia. 
Institution Info

INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO