Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan keluarga dan
pertumbuhan perusahaan terhadap nilai perusahaan dengan pengungkapan CSR
sebagai variabel intervening. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adala
purposive sampling dan di peroleh sampel sebanyak 27 perusahaan manufaktur
sektor industry barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun
2016-2017. Hipotesis dalam penelitian ini diuji menggunakan SEM-PLS. Dalam
penelitian ini variabel kepemilikan keluarga diukur dengan kepemilikan saham
keluarga, variabel pertumbuhan perusahaan diukur dengan pertumbuhan
penjualan, variabel pengungkapan CSR diukur dengan indeks CSR, dan variabel
nilai perusahaan diukur dengan PBV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Kepemilikan keluarga dan pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap
nilai perusahaan. Pengungkapan CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Pengungkapan CSR mengintervening kepemilkan keluarga terhadap nilai
perusahaan sedangkan pengungkapan CSR tidak mengintervening pertumbuhan
perusahaan terhadap nilai perusahaan.