Abstract :
Struktur modal merupakan perbandingan antara modal sendiri dengan modal
asing, modal asing disini diperoleh dari hutang jangka panjang maupun hutang
jangka pendek tetapi di struktur modal sendiri lebih mengarah ke hutang jangka
panjang. Struktur modal yang efektif mampu menciptakan perusahaan dengan
keuangan yang kuat dan stabil. Dalam melihat struktur modal perusahaan,
investor tidak dapat dipisahkan dari informasi perusahaan berupa laporan
keuangan yang dikeluarkan setiap tahunnya. Para investor akan melakukan
berbagai analisis terkait dengan keputusan untuk menanamkan modalnya pada
perusahaan melalui informasi yang salah satunya berasal dari laporan keuangan
perusahaan. Struktur modal perusahaan merupakan salah satu faktor fundamental
dalam operasi perusahaan. Ukuran perusahaan, risiko bisnis, profitabilitas, dan
struktur aktiva merupakan salah satu variabel yang digunakan untuk menguji
apakah ada pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap struktur modal, jika
terdapat pengaruh yang positif terhadap struktur modal maka dapat disimpulkan
bahwa dari keempat variabel independen tersebut memiliki keterkaitan yang
bagus terhadap perusahaan dalam mendapatkan keuntungan dengan
memanfaatkan struktur modalnya, namun jika berpengaruh negatif maka secara
parsial dari keempat variabel independen tersebut tidak menguntungkan didalam
struktur modal perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara
individu (parsial) variabel ukuran perusahaan dan struktur aktiva berpengaruh
positif terhadap struktur modal, sedangkan variabel profitabilitas berpengaruh
negatif terhadap struktur modal, dan variabel risiko bisnis tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.