Abstract :
Perkembangan teknologi di Indonesia begitu pesat, dikarenakan telah
memasuki berbagai sektor, salah satunya yaitu pada sektor jasa keuangan yang
dikenal dengan financial technology atau fintech. Penelitian ini menggunakan
model UTAUT yang memiliki tujuan untuk mengetahui (1) pengaruh
performance expectancy terhadap minat penggunaan fintech, (2) pengaruh effort
expectancy terhadap minat penggunaan fintech, (3) pengaruh social influence
terhadap minat penggunaan fintech, (4) pengaruh gender dalam memoderasi
performance expectancy terhadap minat penggunaan fintech, (5) pengaruh gender
dalam memoderasi effort expectancy terhadap minat penggunaan fintech, (6)
pengaruh gender dalam memoderasi social influence terhadap minat penggunaan
fintech. sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa STIE
Malangkuçeçwara. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling,
terdapat 100 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan MRA
(Moderated Regression Analysis) dan data diolah menggunakan SPSS.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) performance expectancy tidak
berpengaruh terhadap minat penggunaan fintech, (2) effort expectancy tidak
berpengaruh terhadap minat penggunaan fintech, (3) social influence berpengaruh
signifikan terhadap minat penggunaan fintech, (4) gender tidak mampu
memoderasi performance expectancy terhadap minat penggunaan fintech, (5)
gender tidak mampu memoderasi effort expectancy terhadap minat penggunaan
fintech, (6) gender tidak mampu memoderasi social influence terhadap minat
penggunaan fintech.