Abstract :
Auditor dituntut memiliki kemampuan yang berlandaskan teknik audit dan
kriteria-kriteria yang sudah ditetapkan. Oleh sebab itu auditor diharapkan
meningkatkan kualitas auditnya melalui independensi, kompetensi, serta
berpedoman pada etika auditor. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh
independensi auditor dan kompetensi auditor terhadap kualitas audit dengan etika
auditor sebagai variable moderating. Populasi penelitian yaitu seluruh auditor yang
bekerja di Kota Malang, sampel penelitian sebanyak 40 auditor yang bekerja di
Kantor Akuntan Publik Kota Malang. Penelitian kuantitatif ini melakukan
pengujian hipotesis terhadap variable-variabel penelitian. Pengumpulan data
menggunakan teknik survei kuesioner. Analisis data menggunakan statistik
deskriptif, pengujian instrumen penelitian menggunakan uji validitas, uji
reliabilitas, dan uji asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, dan
uji heterokesdastisitas. Analisis regresi berganda, uji parsial (uji T), dan uji
moderasi untuk uji hipotesa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa
independensi dan kompetensi berpengaruh positif terhadap kualitas audit, dan etika
auditor mampu memoderasi hubungan antar variabel tersebut.