Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Malangkucecwara
Author
Bin Yahya, Rahmat Mahbulloh
Subject
Implementasi SAK ETAP
Datestamp
2021-03-31 01:48:16
Abstract :
Koperasi adalah kelompok gerakan ekonomi rakyat yang bertujuan untuk
mensejahterkana anggotanya dengan berpegang terhadap nilai-nilai luhur yang
terkandung dalam UUD 1945. Koperasi sendiri memiliki sifat keanggotaan yang
sukarela dan terbuka, yang maksudnya dalam mendaftar sebagai anggota koperasi
tidak ada unsur paksaan melainkan sukarela atas kemauan sendiri. Sedangkan
terbuka yaitu setiap anggota yang mau menjadi anggota koperasi tidak dilihat dari
kelompok ras atau suku, agama dan sebagainya. Selama anggota mampu
memenuhi persyaratan menjadi anggota, maka diperbolehkan. Dalam penyajian
laporan keuangan koperasi, tentu adanya pedoman sebagai acuan untuk
menyusun laporan keuangan koperasi sendiri, peraturan tersebut yaitu SAK ETAP
yang bertujuan untuk memudahkan anggota koperasi dalam menyusun laporan
keuangan. Namun seiring berjalannya waktu, adanya inkonsistensi dalam SAK
ETAP, maka Ikatan Akuntansi Indonesia membuat peraturan baru tentang
penyajian laporan keuangan yang terdapat pada SAK ETAP. Peraturan tersebut di
cabut oleh Ikatan Akuntansi Indonesia pada tanggal 8 April 2011. Kemudian SAK
? ETAP sendiri diterbitkan pada tahun 2009 yang berlaku efektif mulai 1 Januari
2011 serta dapat diterapkan lebih awal yaitu pada 1 Januari 2010. Tujuan
penelitian ini yaitu untuk menganalisa penerapan laporan keuangan pada Koperasi
Dana Mulya dengan SAK ETAP sebagai pedoman penyusunan laporan keuangan.
Metode yang digunakan yaitu analisis-deskriptif. Hasil penelitian yang dilakukan
pada Koperasi Agribisnis Dana Mulya masih belum menerapkan penyajian
laporan keuangan berdasarkan SAK ETAP. Pada Koperasi Agribisnis Dana
Mulya hanya menyajikan laporan keuangan berupa neraca, laporan laba/rugi (Sisa
Hasil Usaha) saja. Sedangkan pada SAK ETAP harus mencakup neraca, laporan
laba/rugi ( sisa hasil usaha), perubahan ekuitas, laporan arus kas serta catatan atas
laporan keuangan.