Analisis pengendalian intern yang bertujuan untuk meningkatkan efektifitas pengelolaan persediaan barang dagang
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIE Kesuma Negara Blitar
Author
Muamanah, Mei
Subject
Akuntansi
Datestamp
2020-05-02 03:26:16
Abstract :
CV Mitra Pawiyatan adalah perusahaan dagang yang menjual berbagai macam buku sekolah. Persediaan adalah salah satu aktiva penting yang dimiliki perusahaan. Kurangnya persediaan barang dagang dapat menghambat penjualan, lebihnya persediaan juga bisa menimbulkan biaya-biaya. Permasalahan yang ada di CV Mitra Pawiyatan berhubungan dengan pengendalian intern atas pengelolaan persediaan barang dagang yang kurang efektif yang mengakibatkan adanya perbedaan jumlah persediaan barang dagang yang ada di gudang dengan catatan persediaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengendalian intern yang dilakukan guna mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pengendalian intern dalam pengelolaan persediaan barang dagang yang diterapkan CV. Mitra Pawiyatan. Variabel yang digunakan dalam penelitan ini adalah pengendalian intern dan pengelolaan persediaan barang dagang. Dimana untuk melakukan pengelolaan persediaan barang dagang yang efektif diperlukan pengendalian intern yang efektif pula. Jenis dari penelitian ini adalah kualitatif, maka untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis menggunakan metode pengumpulan data yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan metode ini penulis memaparkan fakta-fakta mengenai penerapan sistem pengendalian intern pada pengelolaan persediaan yang berhubungan dengan siklus pembelian dan penjualan barang dagang. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sistem pengendalian intern dalam mengelola persediaan barang dagang yang diterapkan CV. Mitra Pawiyatan belum efektif dan masih banyak kelemahan seperti belum adanya uraian tugas dan tanggungjawab secara jelas dari setiap bagian, dokumen yang digunakan belum ada nomor urut yng tercetak, kurangnya komunikasi antara karyawan dan manajer, pemantauan terhadap pengendalian intern persediaan belum dilakukan secara rutin, dan pengawasan fisik persediaan dirasa masih sangat kurang. Oleh karena itu penulis menyarankan perusahaan agar secepatnya membuat kebijakan tertulis dan memperjelas lagi uraian tugas dan tanggung jawab dari masingmasing bagian, dan melengkapi merivisi dokumen yang digunakan agar memudahkan untuk penulusuran bukti transaksi, melakukan stock opname minimal 2 bulan sekali
CV Mitra Pawiyatan adalah perusahaan dagang yang menjual berbagai macam buku sekolah. Persediaan adalah salah satu aktiva penting yang dimiliki perusahaan. Kurangnya persediaan barang dagang dapat menghambat penjualan, lebihnya persediaan juga bisa menimbulkan biaya-biaya. Permasalahan yang ada di CV Mitra Pawiyatan berhubungan dengan pengendalian intern atas pengelolaan persediaan barang dagang yang kurang efektif yang mengakibatkan adanya perbedaan jumlah persediaan barang dagang yang ada di gudang dengan catatan persediaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengendalian intern yang dilakukan guna mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pengendalian intern dalam pengelolaan persediaan barang dagang yang diterapkan CV. Mitra Pawiyatan. Variabel yang digunakan dalam penelitan ini adalah pengendalian intern dan pengelolaan persediaan barang dagang. Dimana untuk melakukan pengelolaan persediaan barang dagang yang efektif diperlukan pengendalian intern yang efektif pula. Jenis dari penelitian ini adalah kualitatif, maka untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis menggunakan metode pengumpulan data yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan metode ini penulis memaparkan fakta-fakta mengenai penerapan sistem pengendalian intern pada pengelolaan persediaan yang berhubungan dengan siklus pembelian dan penjualan barang dagang. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sistem pengendalian intern dalam mengelola persediaan barang dagang yang diterapkan CV. Mitra Pawiyatan belum efektif dan masih banyak kelemahan seperti belum adanya uraian tugas dan tanggungjawab secara jelas dari setiap bagian, dokumen yang digunakan belum ada nomor urut yng tercetak, kurangnya komunikasi antara karyawan dan manajer, pemantauan terhadap pengendalian intern persediaan belum dilakukan secara rutin, dan pengawasan fisik persediaan dirasa masih sangat kurang. Oleh karena itu penulis menyarankan perusahaan agar secepatnya membuat kebijakan tertulis dan memperjelas lagi uraian tugas dan tanggung jawab dari masingmasing bagian, dan melengkapi merivisi dokumen yang digunakan agar memudahkan untuk penulusuran bukti transaksi, melakukan stock opname minimal 2 bulan sekali
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
