DETAIL DOCUMENT
Penerapan sistem pengendalian intern terhadap penerimaan dan pengeluaran kas sebagai upaya untuk mengendalikan penyalahgunaan kas (Studi kasus kantor Notaris/PPAT Yulaika Ningsih, SH,M.KN)
Total View This Week0
Institusion
STIE Kesuma Negara Blitar
Author
Novianti, Pipit
Subject
Akuntansi 
Datestamp
2020-05-02 03:35:06 
Abstract :
Kas merupakan harta yang paling likuid. mengingat sifat kas yang mudah dipindah tangankan, mudah diuangkan, mudah disimpan dan dapat diubah kebentuk aktiva lainnya sehingga hal ini dapat memicu tindak kecurangan dan penyelewengan kas pada anggota perusahaan. unfuk itu perusahaan dituntut untuk mampu merencanakan pengawasan dan pengendalian intem yang tepat agarharta perusahaan dapat terjaga dengan baik. diperlukan suatu system pengendalian intern terhadap penerimaan dan pengeluaran kas yang efektif dan efisien sehingga mampu mencegah dan mengendalikan penyalahgunaan kas Tujuan dari penyususan skripsi ini adalah untuk mengetahui pengendalian intem terhadap penerimaan dan pengeluaran kas sebagai upaya untuk mengendalikan penyalahgunaan kas yang sesuai untuk Kantor Notaris/PPAT Yulaika Ningsih, SH, M.Kn. Mengingat belum adanya sistem pengendalian intem terhadap penerimaan dan pengeluaran kas maka diperlukan evaluasi atas strukfur organisasi, membuat usulan prosedur penerimaan dan prosedur pengeluaran kas, serta evaluasi proses pelaksanaan pengendalian intem secara keseluruhan, sehingga diketahui pengendalian intem yang sesuai. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian kualitatif sedangkan variable yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah Sistem pengendalian intern, penerimaan dan pengeluaran kas serta pengendalian penyalahgunaan kas. Berdasarkan evaluasi sistem pengendalian intern terhadap penerimaan dan pengeluaran kas pada Kantor Notaris/PPAT Yulaika Ningsih, SH, M.Kn tahun 2016, dari hasil evaluasi tersebut penulis mengambil kesimpulan bahwa pada Kantor Notaris/PPAT Yulaika Ningsrh, SH, M.Kn belum mempunyai karyawan khusus yang menangani bagian keuangan dan masih ada karyawan yang merangkap pekerjaan sehingga kinerja karyawan tidak maksimal. maka dari itu sebaiknya perusahaan menambah bagian keuangan yang memisahkan antara kasir dengan bagian pencatatan agar dapatmencegak timbulnya tindak kecurangan. 
Institution Info

STIE Kesuma Negara Blitar