Analisis mekanisme corporate governance terhadap potensi kesulitan keuangan (Financial Distress) perusahaan publik
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIE Kesuma Negara Blitar
Author
Irawan, Deddy
Subject
Akuntansi
Datestamp
2020-10-06 01:59:35
Abstract :
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme corporate governance ( komisaris independen, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komite audit dan kualitas audit) berpengaruh terhadap potensi kesulitan keuangan ( financial distress) perusahaan publik. metode penelitian ini adalah regresi linear berganda dengan uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis yang menghasilkan analisa sebagai berikut: nilai F pada statistik hitung sebesar 101,731 dan nilai Sig sebesar 0,014 karena a> 0,014 artinya signifikan h01 ditolak dan ha diterima. hasil penelitian membuktikan bahwa mekanisme corporate governance peranan sumber pengaruh terhadap potensi kesulitan keuangan (financial distress) perusahaan publik. hasil penelitian menunjukkan bahwa komisaris independen ( nilai kurang besar 3,139. nilai ini lebih besar dari 2,500 ). secara statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. hasil uji 1 menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial (memiliki nilai paling besar 4,236. nilai ini lebih kecil dari 2,500 ) secara statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. hasil uji 1 menunjukkan bahwa kualitas audit memiliki nilai sebesar 7,426. nilai ini lebih kecil dari Min 2,500) statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. koefisien determinasi yang menunjukkan dari nilai air sebesar 0,054 hal ini berarti bahwa 5,4% variasi potensi kesulitan keuangan dapat dijelaskan oleh kelima prediktor yang digunakan dalam penelitian ini, sedangkan sisanya sebesar 9 4,6% potensi kesulitan keuangan dapat dijelaskan oleh variabel lainnya.
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme corporate governance ( komisaris independen, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komite audit dan kualitas audit) berpengaruh terhadap potensi kesulitan keuangan ( financial distress) perusahaan publik. metode penelitian ini adalah regresi linear berganda dengan uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis yang menghasilkan analisa sebagai berikut: nilai F pada statistik hitung sebesar 101,731 dan nilai Sig sebesar 0,014 karena a> 0,014 artinya signifikan h01 ditolak dan ha diterima. hasil penelitian membuktikan bahwa mekanisme corporate governance peranan sumber pengaruh terhadap potensi kesulitan keuangan (financial distress) perusahaan publik. hasil penelitian menunjukkan bahwa komisaris independen ( nilai kurang besar 3,139. nilai ini lebih besar dari 2,500 ). secara statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. hasil uji 1 menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial (memiliki nilai paling besar 4,236. nilai ini lebih kecil dari 2,500 ) secara statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. hasil uji 1 menunjukkan bahwa kualitas audit memiliki nilai sebesar 7,426. nilai ini lebih kecil dari Min 2,500) statistik berpengaruh signifikan terhadap potensi kesulitan keuangan. koefisien determinasi yang menunjukkan dari nilai air sebesar 0,054 hal ini berarti bahwa 5,4% variasi potensi kesulitan keuangan dapat dijelaskan oleh kelima prediktor yang digunakan dalam penelitian ini, sedangkan sisanya sebesar 9 4,6% potensi kesulitan keuangan dapat dijelaskan oleh variabel lainnya.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
