Pengendalian persediaan bahan baku untuk meningkatkan efisiensi biaya persediaan pada UD. Central Unggas Farm
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIE Kesuma Negara Blitar
Author
Setyowati, Naning
Subject
Manajemen
Datestamp
2020-12-04 06:55:34
Abstract :
Penelitian ini dilakukan di UD. CENTRAL UNGGAS FARM Kecamatan Talun Kabupaten Blitar dengan judul ? Pengendalian Persediaan Bahan Baku Untuk Meningkatkan Efisiensi Biaya Persediaan". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengendalian persediaan bahan baku terhadap Efisiensi Biaya Persediaan pada UD. CENTRAL UNGGAS FARM Blitar. Metode yang digunakan adalah metode EOQ (Economic Order Quantity) sehingga perusahaan dapat melakukan pengendalian persediaan bahan baku yang ekonomis dengan biaya persediaan yang minimum. Penelitian ini dilakukan pada bulan Nopember 2013. Berdasarkan hasil penelitian, kebutuhan pakan ternak pada tahun 2010 sebesar 2.181 kg; tahun 2011 kebutuhan pakan sebesar 2.318kg; tahun 2012 kebutuhan pakan sebesar 2.454 kg, tal?un 2013 sebesar 2.590 kg dan pada tahun 2014 sebesar 2.727 kg. Sedangkan apabila menggunakan metode EOQ pada tahun 2010 sebesar 1.975 kg; tahun 2011 sebesar 2.036 kg; tahun 2012 sebesar 2.095 kg; tahun 2013 sebesar 2.152 kg dan tahun 2014 sebesar 2.208 kg. Schingga jelas lebih ekonomis dan efisien dengan menggunakan metode EOQ dan menghasilkan total biaya yang rendah jika dibandingkan kebijakan dari perusahaan. Saran dari penelitian adalah perusahaan seharusnya menggunakan metode EOQ untuk menghindari risiko kehabisan bahan baku (stock out) dan kelebihan bahan baku (pakan) sehingga dapat meningkatkan efisiensi biaya persediaan perusahaan.
Penelitian ini dilakukan di UD. CENTRAL UNGGAS FARM Kecamatan Talun Kabupaten Blitar dengan judul ? Pengendalian Persediaan Bahan Baku Untuk Meningkatkan Efisiensi Biaya Persediaan". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengendalian persediaan bahan baku terhadap Efisiensi Biaya Persediaan pada UD. CENTRAL UNGGAS FARM Blitar. Metode yang digunakan adalah metode EOQ (Economic Order Quantity) sehingga perusahaan dapat melakukan pengendalian persediaan bahan baku yang ekonomis dengan biaya persediaan yang minimum. Penelitian ini dilakukan pada bulan Nopember 2013. Berdasarkan hasil penelitian, kebutuhan pakan ternak pada tahun 2010 sebesar 2.181 kg; tahun 2011 kebutuhan pakan sebesar 2.318kg; tahun 2012 kebutuhan pakan sebesar 2.454 kg, tal?un 2013 sebesar 2.590 kg dan pada tahun 2014 sebesar 2.727 kg. Sedangkan apabila menggunakan metode EOQ pada tahun 2010 sebesar 1.975 kg; tahun 2011 sebesar 2.036 kg; tahun 2012 sebesar 2.095 kg; tahun 2013 sebesar 2.152 kg dan tahun 2014 sebesar 2.208 kg. Schingga jelas lebih ekonomis dan efisien dengan menggunakan metode EOQ dan menghasilkan total biaya yang rendah jika dibandingkan kebijakan dari perusahaan. Saran dari penelitian adalah perusahaan seharusnya menggunakan metode EOQ untuk menghindari risiko kehabisan bahan baku (stock out) dan kelebihan bahan baku (pakan) sehingga dapat meningkatkan efisiensi biaya persediaan perusahaan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
