Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, struktur
modal, dan persistensi laba terhadap earnings response coefficient (ERC). ERC
merupakan reaksi pasar atas informasi laba yang mencerminkan kualitas dari laba
yang dipublikasikan oleh perusahaan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian ini
diperoleh dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu pemilihan
sampel dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Sehingga diperoleh sampel
sebanyak 15 perusahaan dari 47 perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2014 ? 2017. Namun, dari 60 data pengamatan
terdapat 3 data outlier. Sehingga penelitian ini menguji 57 data pengamatan.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear
berganda dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution
(SPSS) versi 23.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) profitabilitas tidak berpengaruh
terhadap earnings response coefficient. Hal ini dikarenakan profitabilitas tidak
dapat menjadi dasar pengambilan keputusan dalam berinvestasi, (2) struktur
modal berpengaruh negatif terhadap earnings response coefficient. Perusahaan
yang memiliki debt to equity yang tinggi berarti memiliki utang yang lebih tinggi
daripada modal. (3) persistensi laba berpengaruh positif terhadap earnings
response coefficient. Hal ini dikarenakan adanya inovasi terhadap laba akuntansi
yang diharapkan terjadi peningkatan juga pada harga saham.
Kata kunci: Profitabilitas, Struktur Modal, Persistensi Laba, Earnings Response Coefficient