Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh indenpendensi, pengalaman
dan kompleksitas tugas auditor terhadap pendeteksian kecurangan pada Kantor
Akuntan Publik (KAP) di Kota Surabaya. Sampel yang digunakan pada penelitian
ini terdiri dari 9 KAP di Kota Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian
Kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive
sampling.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan metode survei. Data yang digunakan adalah data primer berupa
kuisioner yang dibagikan kepada responden. Metode analisis data yang digunakan
adalah analisis linear berganda dengan alat bantu aplikasi SPSS (Statistical
Product and Service Solution).
Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa indenpendensi berpengaruh positif
terhadap pendeteksian kecurangan, sikap tidak terikat atau memihak dari seorang
auditor dapat meningkatkan pendeteksian kecurangan. Pengalaman berpengaruh
positif terhadap pendeteksian kecurangan hal ini menunjukan untuk
meningkkatkan pendeteksian kecurangan maka diperlukan auditor yang
berpengalaman. Kompleksitas tugas auditor berpengaruh negatif terhadap
pendeteksian kecurangan, hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi tingkat
kerumitan tugas yang dikerjakan auditor maka akan semakin menurun dan sulit
tingkat pendeteksian kecurangan.
Kata Kunci : Indenpendensi, pengalaman, kompleksitas, deteksi kecurangan