Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan dan fungsi
anggaran produksi sebagai alat pengendalian biaya produksi pada CV. Mirai
Alam Sejahtera di Lumajang. penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
deskriptif dan Single Case Study, penelitian deskriptif yaitu penelitian yang
memberi gambaran pada pembaca dan mengungkapkan suatu masalah, keadaan,
peristiwa sebagaimana adanya, atau fakta secara detail. Studi kasus bertujuan
untuk melakukan penyelidikan secara mendalam mengenai subyek tertentu untuk
memberikan gambaran yang lengkap mengenai subyek tertentu. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel anggaran bahan baku belum terkendali dengan baik
karena realisasi lebih besar dari yang telah dianggarkan sebanyak
Rp.22.043.256,-variabel anggaran tenaga kerja langsung terkendali dengan baik
karena realisasi anggaran lebih kecil dari yang telah dianggarkan sebanyak Rp.
22.754.431,- dan dapat menguntungkan perusahaan, variabel anggaran biaya
overhead pabrik juga dapat terkendali dengan baik karena realisasi anggaran lebih
kecil dari yang telah dianggarkan sebanyak Rp.5.774.147,- sehingga dapat
menguntungkan perusahaan. Keterbatasan penelitian ini adalah hanya meneliti
anggaran produksi sebagai alat pengendalian biaya produksi