Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
ROSIDIWIGUNA, REYHAN GINANJAR
Subject
KTI DIII-Analis Kesehatan/TLM
Datestamp
2020-05-05 04:58:01
Abstract :
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi salah satu permasalahan di Indonesia. Salah satu pengendalian vektornya yaitu menggunakan minyak atsiri jeruk nipis mengandung bahan beracun yang disebut limonoida, maka dapat berfungsi sebagai larvasida. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektifitas daya bunuh minyak atsiri jeruk nipis (Citrus aurantifolia) terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti. Jenis penelilian ini adalah eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua larva Aedes aegypti instar III yang berumur 3-4 hari dengan ciri-ciri tubuh berwarna coklat dengan bulu dada yang nampak jelas. Sampel total yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 360 larva, yang di tentukan dengan teknik Purposive Sampling. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Linier. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh minyak atsiri jeruk nipis (Citrus aurantifolia) terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti. Dan didapat konsentrasi minyak atsiri jeruk nipis (Citrus aurantifolia) yang efektif dalam membunuh larva nyamuk Aedes aegypti dalam waktu 24 jam adalah konsentrasi 80 ppm yang merupakan konsentrasi terkecil yang dapat membunuh larva sebanyak 100% dan pengolahan data uji statistik Regresi Linier LC50 adalah konsentrasi 46 ppm. Jadi konsentrasi minyak atsiri jeruk nipis untuk mendapatkan LC50 adalah 46 ppm.
Kata Kunci : Minyak atsiri Jeruk nipis, Larvasida, Larva Aedes aegypti, LC50.