ANALISIS TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ANTIEPILEPSI PADA ANAK DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA
Total View This Week4
Total View This Week4
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
MILATI, DAIS SARI
Subject
S1-Skripsi Farmasi
Datestamp
2020-04-06 09:55:00
Abstract :
Epilepsi adalah suatu sindrom gangguan susunan saraf pusat yang timbul spontan dan berulang dengan episode singkat, kesadaran bisa tidak terganggu, menurun sampai hilang. Kepatuhan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan apakah pasien menggunakan obatnya sesuai petunjuk atau tidak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan dan perbedaan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan mengkonsumsi obat sebelum dan setelah diberikan konseling. Penelitian ini bersifat eksperimental, pengambilan data secara prospektif pada periode Februari-April 2019. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner pengetahuan dan kepatuhan (MMAS-8). Responden yang terlibat pada penelitian ini sebanyak 20 orang. Sampel dibagi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan eksperimen, dimana kelompok eksperimen diberikan konseling dan leaflet. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan kepatuhan pada kelompok kontrol (P=0,047;P=0,001), pada kelompok eksperimen (P=0,001;P=0,001), dan hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan dan kepatuhan sebelum dan setelah diberikan konseling, pada pengetahuan (P=0,001;P=0,027), pada kepatuhan (P=0,000;P=0,001). Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan mengkonsumsi obat dan terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan kepatuhan sebelum dan setelah diberikan konseling. Kata kunci: Eksperimen, Epilepsi, Kepatuhan, MMAS, Pengetahuan
Epilepsi adalah suatu sindrom gangguan susunan saraf pusat yang timbul spontan dan berulang dengan episode singkat, kesadaran bisa tidak terganggu, menurun sampai hilang. Kepatuhan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan apakah pasien menggunakan obatnya sesuai petunjuk atau tidak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan dan perbedaan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan mengkonsumsi obat sebelum dan setelah diberikan konseling. Penelitian ini bersifat eksperimental, pengambilan data secara prospektif pada periode Februari-April 2019. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner pengetahuan dan kepatuhan (MMAS-8). Responden yang terlibat pada penelitian ini sebanyak 20 orang. Sampel dibagi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan eksperimen, dimana kelompok eksperimen diberikan konseling dan leaflet. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan kepatuhan pada kelompok kontrol (P=0,047;P=0,001), pada kelompok eksperimen (P=0,001;P=0,001), dan hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan dan kepatuhan sebelum dan setelah diberikan konseling, pada pengetahuan (P=0,001;P=0,027), pada kepatuhan (P=0,000;P=0,001). Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan mengkonsumsi obat dan terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan kepatuhan sebelum dan setelah diberikan konseling. Kata kunci: Eksperimen, Epilepsi, Kepatuhan, MMAS, Pengetahuan
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
