Abstract :
Daun kemangi (Ocimum tenuiflorum L.) mengandung senyawa flavonoid dan polifenol yang berkhasiat sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan efektivitas sediaan gel transdermal sebagai anti kerut dari ekstrak etanol daun kemangi dengan konsentrasi ekstrak 5%(F1), 7,5%(F2) dan 10%(F3) berdasarkan hasil penetrasi terbaik dari uji difusi franz. Proses ekstraksi daun kemangi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Uji aktivitas antioksidan ekstrak menunjukkan nilai IC50 sebesar 71,0436 ppm. Formulasi gel ekstrak etanol daun kemangi dilakukan evaluasi meliputi organoleptik, pH, homogenitas, viskositas, daya sebar, dan cycling test. Hasil evaluasi sediaan telah memenuhi persyaratan. Persentase ekstrak etanol daun kemangi yang terpenetrasi melalui membran selama 120 menit dari formula I, formula II, formula III diperoleh sebesar 22,149%, 30,013%, 30,332%. Uji aktivitas antioksidan formula 3 menunjukkan nilai IC50 sebesar 77,6187 ppm. Uji efektivitas sediaan gel formula 3 dilakukan dengan menggunakan alat dermatoskopi. Hasil uji efektivitas menunjukkan adanya perubahan morfologi kerutan pada kulit setelah pemakaian selama 28 hari.
Kata kunci : Daun kemangi, IC50, difusi franz, dermatoskopi