DETAIL DOCUMENT
EDUKASI KESEHATAN DALAM MENCEGAH BERULANGNYA KEJADIAN BATU SALURAN KEMIH PADA PASIEN DI RS BRATANATA JAMBI TAHUN 2023
Total View This Week0
Institusion
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN GARUDA PUTIH
Author
Nora Desvita, 2020.21.1631
Subject
RT Nursing 
Datestamp
2024-01-07 16:52:54 
Abstract :
ABSTRAK Pendahuluan : Tingkat prevalensi untuk batu saluran kemih bervariasi dari 1% sampai 20%. Di negara-negara dengan standar hidup yang tinggi seperti Swedia, Kanada atau Amerika Serikat, prevalensi batu saluran kemih sangat tinggi (> 10%). Untuk beberapa daerah, peningkatan lebih dari 37% selama 20 tahun terakhir telah dilaporkan. Tujuan : Untuk mengetahui tingkat pengetahuan pasien dalam mencegah kejadian berulang batu saluran kemih di RS Bratanata Jambi tahun 2023. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode studi kasus subjek penelitian ini berjumlah satu orang pasien penyakit batu saluran kemih yang dirawat di RS Bratanata Jambi, pengumpulan menggunakan lembar observasi, dan penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 23 s/d 29 Mei 2023. Hasil : Dapat disimpulkan bahwa diagnosa keperawatan prioritas yang peneliti ambil dalam memberikan intervensi keperawatan tentang penyakit batu saluran kemih yaitu defisit pengetahuan tentang gaya hidup sehat berhubungan dengan kurang terpapar informasi dibuktikan dengan menanyakan masalah yang dihadapi, menunjukkan perilaku tidak sesuai anjuran, menunjukkan persepsi yang keliru terhadap masalah. Implementasi yang telah dilakukan pada Tn. U yaitu edukasi kesehatan dalam mencegah kejadian berulang batu saluran kemih. Saran : Diharapkan pasien dapat mencari dan menambah sumber informasi yang cukup jelas dan dapat diterapkan sebaik mungkin dalam keluarga di kehidupan sehari-hari. Kata Kunci : Edukasi Kesehatan, Batu Saluran Kemih Referensi : 6 Jurnal, 10 Buku ABSTRACT Introduction : Prevalence rates for urinary tract stones vary from 1% to 20%. In countries with a high standard of living such as Sweden, Canada or the United States, the prevalence of urinary tract stones is very high (>10%). For some areas, increases of more than 37% over the past 20 years have been reported. Objective : To determine the level of patien knowledge in prevention in preventing recurrent urinary tract stones at Bratana Hospital Jambi in 2023. Methods : This research is a descriptive research with a case study method, the subject of this research is one patient with urinary tract stone disease who was treated at Bratanata Hospital, Jambi, the collection used an observation sheet, and the research was carried out on 23 to 26 May 2023. Results : It can be concluded that the priority nursing diagnoses that researchers take in providing nursing interventions about urinary tract stone disease are knowledge deficits about healthy lifestyles related to lack of exposure to information as evidenced by asking problems encountered, showing behavior not according to recommendations, showing wrong perceptions of problem. Implementation that has been done on Mr. U is health education in preventing recurrent urinary tract stones. Suggestion : It is hoped that patients can find and add sources of information that are clear enough and can be applied as best as possible in the family in everyday life. Keywords : Health Education, New Urinary Tract References : 6 Jurnal, 10 Buku 

Institution Info

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN GARUDA PUTIH