PENGARUH KOMBINASI TERAPI RELAKSASI BENSON DAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MADUREJO PANGKALAN BUN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIKES Borneo Cendekia Medika
Author
S.E.R, Jodi Setiawan
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2023-09-19 02:33:07
Abstract :
Pendahuluan : Hipertensi merupakan suatu kondisi dimana tekanan darah melebihi batas normal, yaitu tekanan darah sistolik ?140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ?90 mmHg pada pemeriksaan berulang. Hipertensi juga disebut tekanan darah tinggi yang terjadi karena gangguan pada pembuluh darah sehingga darah yang membawa suplai oksigen dan nutrisi terhambat sampai ke jaringan tubuh. Sebagai pengobatan alternatif Kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender memeliki kesamaan dalam mekanisme kerjanya di lihat dari cara kerja teknik relaksasi benson ini yaitu berfokus pada kata ataupun kalimat tertentu yang diucapkan berulang kali dengan ritme teratur yang disertai dengan sikap pasrah kepada Tuhan Yang Maha Esa sambil menarik nafas dalam. Sedangkan Aromaterapi lavender yang bekerja dengan mempengaruhi fisik dan juga emosi. Manfaat pemberian aromaterapi lavender juga dapat menurunkan kecemasan, tekanan darah tinggi, frekuensi jantung, stress, serta meningkatkan produksi hormon melatonin dan serotonin. Aromaterapi dapat diaplikasikan dengan berbagai cara, antara lain dengan cara steam, inhalasi, dan kompres. Tujuan : Untuk mengetahui apakah ada pengaruh kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja Puskemas Madurejo Pangkalan Bun. Metode : Jenis penelitian quasy experimental, dengan rancangan one group pre test post test design, sample 30 responden, dengan purposive sampling. Pengukuran tekanan darah dengan menggukanan tensimeter dan lembar observasi, menggunakan uji wilcoxon. Hasil : Hasil penelitian didapatkan tekanan darah penderita hipertensi pre test responden dalam kategori garde 1 ringan 33,3%, grade 2 sedang 56,7%, dan grade 3 berat 10,0%. Hasil tingkat penderita diabetes melitus tipe 2 post test dalam kategori baik 83,7% dan cukup 16,3%. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p value 0,000. Kesimpulan : ada pengaruh kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Madurejo Pangkalan Bun Kalimantan Tengah
Pendahuluan : Hipertensi merupakan suatu kondisi dimana tekanan darah melebihi batas normal, yaitu tekanan darah sistolik ?140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ?90 mmHg pada pemeriksaan berulang. Hipertensi juga disebut tekanan darah tinggi yang terjadi karena gangguan pada pembuluh darah sehingga darah yang membawa suplai oksigen dan nutrisi terhambat sampai ke jaringan tubuh. Sebagai pengobatan alternatif Kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender memeliki kesamaan dalam mekanisme kerjanya di lihat dari cara kerja teknik relaksasi benson ini yaitu berfokus pada kata ataupun kalimat tertentu yang diucapkan berulang kali dengan ritme teratur yang disertai dengan sikap pasrah kepada Tuhan Yang Maha Esa sambil menarik nafas dalam. Sedangkan Aromaterapi lavender yang bekerja dengan mempengaruhi fisik dan juga emosi. Manfaat pemberian aromaterapi lavender juga dapat menurunkan kecemasan, tekanan darah tinggi, frekuensi jantung, stress, serta meningkatkan produksi hormon melatonin dan serotonin. Aromaterapi dapat diaplikasikan dengan berbagai cara, antara lain dengan cara steam, inhalasi, dan kompres. Tujuan : Untuk mengetahui apakah ada pengaruh kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja Puskemas Madurejo Pangkalan Bun. Metode : Jenis penelitian quasy experimental, dengan rancangan one group pre test post test design, sample 30 responden, dengan purposive sampling. Pengukuran tekanan darah dengan menggukanan tensimeter dan lembar observasi, menggunakan uji wilcoxon. Hasil : Hasil penelitian didapatkan tekanan darah penderita hipertensi pre test responden dalam kategori garde 1 ringan 33,3%, grade 2 sedang 56,7%, dan grade 3 berat 10,0%. Hasil tingkat penderita diabetes melitus tipe 2 post test dalam kategori baik 83,7% dan cukup 16,3%. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p value 0,000. Kesimpulan : ada pengaruh kombinasi terapi relaksasi benson dan aromaterapi lavender terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Madurejo Pangkalan Bun Kalimantan Tengah
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
