Abstract :
Peran perawat sebagai care giver menjadi salah satu hal penting yang mendukung
terpenuhinya pemenuhan kebutuhan spiritual pasien terutama pasien di ruang
ICU. Pemenuhan kebutuhan spiritual yang baik akan meningkatkan penyembuhan
fisik dan mental pasien Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya
hubungan antara peran perawat sebagai care giver dengan pemenuhan kebutuhan
spiritual pasien.
Metode penelitian menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross
sectional dengan sampel 32 responden. Teknik sampling menggunakan metode
probability sampling yaitu random sampling. Peran perawat sebagai care giver
menggunakan kuesioner Spiritual Care Competencies Scale (SCCS) dan
pemenuhan kebutuhan spiritual pasien dengan menggunakan kuesioner Daily
Spiritual Experience Scale (DSES). Dan dianalisa dengan uji Spearman-rho.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar peran sebagai care giver
dalan kategori cukup (84,4%) dan sebagian besar pemenuhan kebutuhan spiritual
pasien dalam kategori cukup terpenuhi (59,4%). Uji Spearman-rho menunjukkan
nilai r=0,464 dengan nilai ? value=0,007 yaitu ada hubungan antara peran perawat
sebagai care giver dengan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien.
Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran perawat sebagai care
giver memungkinkan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien terpenuhi secara
baik. Hal tersebut dapat meningkatkan penyembuhan fisik dan mental pasien.
Oleh karena itu diharapkan perawat memiliki pengetahuan dan keterampilan
untuk membantu pasien dalam memenuhi kebutuhan spiritual pasien ketika
dirawat di RS.