Abstract :
Penyakit kanker adalah penyakit yang menjadi beban baik bagi pasien maupun
keluarganya, beban psikologis yang berat menjadi pemicu terjadinya stres. Stres
akibat kanker perlu koping resiliensi yang tepat agar tetap memiliki semangat
dalam menjalani terapi serta memiliki ketahanan melawan penyakitnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat stres dan
koping dengan resiliensi pada pasien kanker yang sedang menjalani terapi
kanker di rumah singgah Ruang Pasien Surabaya. Penelitian ini diambil dari 99
pasien yang menempati rumah singgah dengan jumlah sample 50 pasien kanker,
pengambilan sample di lakukan dengan Accidental sampling. Desain penelitian
ini analitik koreksional dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan kuesioner DASS 42, the 14 items Resilience
Scale serta the Brief COPE, pengolahan data dengan Uji Statistik Korelasi
Spearman rank. Penelitian ini menunjukan bahwa hasil nilai ? value = 0,025
yang lebih kecil dari nilai ? yaitu menunjukkan ada hubungan signifikan antara
hubungan tingkat stress dengan resiliensi pada pasien kanker yang menjalani
terapi kanker di rumah singgah ruang pasien surabaya. Hasil yang kedua
menunjukkan nilai ? value = 0,005, hal ini menunjukan ada hubungan antara
koping dengan resiliensi pada pasien kanker yang menjalani terapi kanker di
rumah singgah ruang pasien surabaya. Penelitian ini didapatkan tingkat stres
pasien kanker sebagian besar dalam kategori tingkat stres rendah, tingkat koping
pasien kanker sebagian besar dalam kategori tingkat sedang, tingkat resiliensi
pasien kanker sebagian besar dalam kategori tingkat rendah.
Kata kunci: Tingkat stres, Koping, Resiliensi, Responden Kanker