Abstract :
Pembedahan adalah tindakan yang menggunakan cara sayatan dengan membuka
atau menampilkan bagian tubuh yang akan ditangani, dilakukan tindakan
perbaikan, diakhiri dengan penutupan dan penjahitan luka. Setiap tindakan
pembedahan yang dilakukan dapat mengakibatkan timbulnya berbagai masalah,
adapun permasalahan yang sering terjadi pada pasien post operasi adalah mobilisasi
dini karena kurangnya pengetahuan dan kesadaran pasien akan pentingnya serta
manfaat mobilisasi dini. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan
pengetahuan dan kesadaran diri dengan perilaku mobilisasi dini pasien post operasi
Penelitian menggunakan metode korelasional pendekatan cross sectional. Populasi
berjumlah 125 pasien dengan Sampel berjumlah 96 pasien diambil secara simple
random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner
pengetahuan, kesadaran diri dan perilaku mobilisasi dini dan analisa data
menggunakan spearman rho.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan pasien dalam kategori cukup
sebesar 61,5%, kesadaran diri prosentase pasien dalam kategori cukup sebanyak 58
pasien (60,4%), perilaku mobilisasi dini dalam kategori cukup cukup sebanyak 50
pasien (52,1%). Pengetahuan berhubungan dengan mobilisasi dini pasien (? =
0,000), kesadaran diri dengan perilaku mobilisasi dini pasien (? = 0,000) dengan ?
=0,05.
Diperlukan KIE oleh perawat tentang pentingnya mobilisasi dini pada pasien post
op untuk mempercepat proses pemulihan dan kesembuhan pasien pasca tindakan
bedah.
Kata Kunci: Pengetahuan, Kesadaran diri, Perilaku, Mobilisasi dini, Post
operasi